MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN SESUAI PERMENDIKNAS NOMOR 24 TAHUN 2007 (STUDI KASUS SD PERMATA INSANI ISLAMIC SCHOOL TANGERANG)

Cahyaningrum Maghfiroh, NIM.: 18104090080 (2022) MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN SESUAI PERMENDIKNAS NOMOR 24 TAHUN 2007 (STUDI KASUS SD PERMATA INSANI ISLAMIC SCHOOL TANGERANG). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN SESUAI PERMENDIKNAS NOMOR 24 TAHUN 2007 (STUDI KASUS SD PERMATA INSANI ISLAMIC SCHOOL TANGERANG)) 18104090080_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN SESUAI PERMENDIKNAS NOMOR 24 TAHUN 2007 (STUDI KASUS SD PERMATA INSANI ISLAMIC SCHOOL TANGERANG)) 18104090080_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu faktor pendukung dalam proses pembelajaran yaitu dengan adanya sarana dan prasarana yang memadai. Terdapat ketentuan yang telah ditetapkan oleh Permendiknas Nomor 24 Tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana sekolah. Maka dari itu diperlukan sistem untuk mengelola sarana dan prasarana mulai dari perencanaan, pengadaan, inventarisasi, pendistribusian, pemeliharaan, penghapusan, dan pengawasan (pelaporan). Penelitian ini mendeskripsikan bagaimana manajemen sarana dan prasarana pendidikan sesuai dengan ketentuan Permendiknas Nomor 24 Tahun 2007. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Informan atau narasumber dari penelitian ini yaitu: Kepala Sekolah, Bagian Tata Usaha, Koordinator Sarana dan Prasarana, dan Guru Kelas SD Permata Insani Islamic School. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk teknik keabsahan data dilakukan dengan model triangulasi yaitu triangulasi sumber dan triangulasi metode. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa: (1) Kondisi dan kelengkapan sarana dan prasarana pendidikan yang ada di SD Permata Insani Islamic School sudah memenuhi standar minimum sesuai dengan Permendiknas No 27 Tahun 2007. (2) Salah satu usaha yang dilakukan SD Permata Insani Islamic School untuk membantu jalannya proses pembelajaran yaitu dengan membangun sarana dan prasarana pendidikan yang unggul. Maka dari itu, sekolah memperhatikan jalannya proses manajemen sarana dan prasarana pendidikan melalui berbagai tahap yaitu: perencanaan, pengadaan, inventarisasi, pendistribusian, pemeliharaan, penghapusan, dan pengawasan dengan menggunakan fungsi pengorganisasian yaitu dengan adanya tim khusus atau koordinator yang bertanggungjawab atas semua sarana dan prasarana pendidikan. (3) Dalam melakukan manajemen sarana dan prasarana pendidikan ditemukan adanya hambatan seperti: adanya keterlambatan pengadaan barang, kurangnya kepedulian terhadap pemeliharaan barang, dan kurangnya komunikasi dalam pengadaan barang. Di samping itu ada pula yang menjadi faktor pendukung seperti: adanya tim koordinasi bagian sarana dan prasarana pendidikan, dana yang memadai, dan bentuk pengawasan atau pelaporan yang baik.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item