PENGARUH MODAL AWAL, JUMLAH PINJAMAN, JUMLAH PEKERJA, DAN PENGGUNAAN INTERNET TERHADAP PENDAPATAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI INDONESIA

Luluk Astuti, NIM.: 18108010034 (2023) PENGARUH MODAL AWAL, JUMLAH PINJAMAN, JUMLAH PEKERJA, DAN PENGGUNAAN INTERNET TERHADAP PENDAPATAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI INDONESIA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PENGARUH MODAL AWAL, JUMLAH PINJAMAN, JUMLAH PEKERJA, DAN PENGGUNAAN INTERNET TERHADAP PENDAPATAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI INDONESIA)
18108010034_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (3MB) | Preview
[img] Text (PENGARUH MODAL AWAL, JUMLAH PINJAMAN, JUMLAH PEKERJA, DAN PENGGUNAAN INTERNET TERHADAP PENDAPATAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI INDONESIA)
18108010034_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal ini dibuktikan menurut data Badan Pusat Statistika (BPS) jumlah usaha mikro pada tahun 2010 sebanyak 2.529.847 hingga pada tahun 2019 mengalami peningkatan menjadi 4.127.108 usaha usaha. Dengan semakin banyaknya jumlah UMKM yang ada, tentu tidak mudah untuk bisa mencapai suatu kesuksesan. UMKM mengalami banyak kesulitan yang dihadapi, menurut data BPS, IMK pada tahun 2014 di Indonesia 73,01 persen mengaku mengalami kesulitan dalam menjalankan usahanya. Tiga jenis kesulitan utama yaitu kesulitan dalam permodalan 38,35 persen, kesulitan bahan baku 25,02 persen, dan kesulitan pemasaran 21,33 persen. Oleh karena itu tujuan dari adanya penelitian ini adalah untuk menganalisis apa saja faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesuksesan yang ditinjau dari tingkat pendapatannya. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel jumlah modal awal, jumlah pinjaman, jumlah tenaga kerja dan penggunaan internet terhadap pendapatan usaha non tani di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari data aspek kehidupan rumah tangga indonesia (Indonesian Family Life Survey) atau IFLS gelombang 5. Dengan Sampel penelitian yang didapatkan sebanyak 4.191 orang yang kemudian dilakukan estimasi data menggunakan regresi linear berganda dengan membedakan sampel pedesaan, perkotaan, jawa dan non jawa. Hasil menunjukan bahwa variabel jumlah modal awal, jumlah pinjaman, jumlah tenaga kerja dan penggunaan internet secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendapatan usaha non tani di Indonesia. Sedangkan secara parsial variabel jumlah modal awal, jumlah pinjaman, jumlah tenaga kerja dan penggunaan internet berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap tingkat pendapatan usaha nontani di Indonesia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Riswanti Budi Sekaringsih, M.Sc.
Uncontrolled Keywords: modal; pinjaman; tenaga kerja; Internet; non tani
Subjects: Ekonomi > Mikroekonomi
Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah (S1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 05 Mar 2024 14:34
Last Modified: 05 Mar 2024 14:34
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64275

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum