IDENTIFIKASI SEBARAN AKUIFER DAN KUALITAS AIR TANAH DI DUSUN TLOGOLELO DESA HARGOMULYO MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS KONFIGURASI WENNER

Aenishofi Salsabila Khumaedi, NIM.: 19106020016 (2024) IDENTIFIKASI SEBARAN AKUIFER DAN KUALITAS AIR TANAH DI DUSUN TLOGOLELO DESA HARGOMULYO MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS KONFIGURASI WENNER. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (IDENTIFIKASI SEBARAN AKUIFER DAN KUALITAS AIR TANAH DI DUSUN TLOGOLELO DESA HARGOMULYO MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS KONFIGURASI WENNER) 19106020016_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (IDENTIFIKASI SEBARAN AKUIFER DAN KUALITAS AIR TANAH DI DUSUN TLOGOLELO DESA HARGOMULYO MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS KONFIGURASI WENNER) 19106020016_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang sebaran akuifer dan uji kualitas air tanah di dusun Tlogolelo tepatnya di RT 17 dan RT 19 desa Hargomulyo dengan menggunakan metode geolistrik konfigurasi wenner dan konfigurasi schlumberger. identifikasi struktur bawah permukaan dilakukan terhadap 4 lintasan dengan masing-masing panjang lintasan 300 meter dan 1 lintasan schlumberger sepanjang 160 meter. Daerah penelitian mencakup 2 formasi, yaitu formasi Kebobutak (Tmok) dan endapan Aluvium (Qa). Berdasarkan nilai resistivitasnya litologi bawah permukaan pada formasi Kebobutak daerah penelitian terdiri dari batu pasir, tufa, tufa lapili dan breksi andesit. Sedangkan litologi pada endapan Aluvium terdiri dari lapisan pasir, lempung, lanau dan kerakal. Berdasarkan hasil pengolahan data, interpretasi menggunakan software Res2dinv dan software PROGRESS serta informasi geologi daerah penelitian diduga litologi batu pasir pada formasi kebobutak dan litologi pasir sebagai akuifer serta dikonfirmasi dengan keberadaan sumur di sekitar lintasan dengan nilai resistivitas 0,0061-1,53 Ωm. Hasil uji kualitas air menunjukkan bahwa dari 11 sumur terdapat 6 sumur yang tidak memenuhi standar baku mutu. Namun hanya 1 sumur yang tidak memenuhi semua parameter dengan nilai pH 4, nilai kekeruhan 10,8 NTU dan nilai TDS 735 mg/L. Ketiga parameter uji ini menunjukkan nilai dibawah standar baku mutu air bersih yang berarti air di sebagian daerah penelitian ini tidak tercemar.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item