STRATEGI COPING PETANI SAYUR DALAM MENGHADAPI RISIKO BERTANI DI DESA KENTENGSARI KECAMATAN WINDUSARI KABUPATEN MAGELANG

Anida Hidayati, NIM.: 15250096 (2019) STRATEGI COPING PETANI SAYUR DALAM MENGHADAPI RISIKO BERTANI DI DESA KENTENGSARI KECAMATAN WINDUSARI KABUPATEN MAGELANG. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text
15250096_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (8MB) | Preview
[img] Text
15250096_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh peningkatan permintaan sayuran di pasar. Hal tersebut menjadi sebuah potensi yang baik untuk terus di kembangkan. Kementerian Pertanian juga menyinggung bahwa para petani menghadapi tantangan yang tidak sedikit serta multidimensi. Pertanian menjadi sebuah potensi besar di Kabupaten Magelang. Salah satu kecamatan di wilayah Kabupaten Magelang penghasil komoditas holtikultura ialah Kecamatan Windusari.Penelitian ini dilakukan pada salah satu desa yang berada di Kecamatan Windusari, yaitu Desa Kentengsari. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi coping yang di gunakan oleh petani sayur dalam menghadapi risiko bertani di Desa Kentengsari. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori coping atau usaha yang dilakukan individu untuk mencari jalan keluar dari masalah agar dapat menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Dalam menentukan informan menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data berupa obervasi, dokumentasi dan wawancara. Validitas data mengunakan teknik triangulasi: triangulasi sumber, teknik dan waktu. Hasil penelitian menunjukkan strategi yang dilakukan oleh enam subjek petani sayur di Desa Kentengsari mengacu pada dua bentu, yaitu coping terfokus pada emosi (emotion focus coping) dan coping yang terfokus pada masalah (problem focused coping). Coping yang terfokus pada emosi (emotion focus coping) yang digunakan para petani sayur di Desa Kentengsari dalam menyelesaikan risiko bertani yang dihadapi oleh mereka menggunakan berpikir positif dan pertumbuhan (positif partinitive rinterpretation and growth), penerimaan (acceptance), penyimpangan mental (mental deviation). Sedangkan coping berfokus pada masalah (problem focused coping) yang digunakan para petani sayur di Desa Kentengsari dalam menyelesaikan risiko bertani yang dihadapi oleh mereka yaitu perilaku aktif (active coping), dan perencanaan (planning).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. H. Zainudin, M. Ag
Uncontrolled Keywords: strategi coping, petani sayur, risiko bertani
Subjects: Ilmu Komunikasi
Komunikasi Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Kesejahteraan Sosial (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 01 Jul 2024 11:01
Last Modified: 01 Jul 2024 11:04
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/65401

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum