PERAN ORGANISASI REMAJA MASJID PATHOK NEGORO DALAM MENINGKATKAN BUDAYA KEAGAMAAN DI KAMPUNG PLOSO KUNING

M. Hasyim, NIM.: 20102030040 (2024) PERAN ORGANISASI REMAJA MASJID PATHOK NEGORO DALAM MENINGKATKAN BUDAYA KEAGAMAAN DI KAMPUNG PLOSO KUNING. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PERAN ORGANISASI REMAJA MASJID PATHOK NEGORO DALAM MENINGKATKAN BUDAYA KEAGAMAAN DI KAMPUNG PLOSO KUNING) 20102030040_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview
	Text (PERAN ORGANISASI REMAJA MASJID PATHOK NEGORO DALAM MENINGKATKAN BUDAYA KEAGAMAAN DI KAMPUNG PLOSO KUNING) 20102030040_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

M. Hasyim, Peran Organisasi Remaja Masjid Pathok Negoro dalam Meningkatkan Budaya Keagamaan di Kampung Ploso Kuning Skripsi, Yogyakarta: Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Organisasi remaja masjid adalah kumpulan remaja yang senantiasa mengabdikan dirinya secara sukarela berperan dalam meningkatkan budaya keagamaan di Kampung Ploso Kuning. Organisasi remaja masjid ini dibuat karena keresahan masyarakat dengan masalah budaya keagamaan yang mulai ditinggalkan dan beralih kepada budaya-budaya yang kurang bermoral. Oleh karena itu organisasi remaja Masjid Pathok Negoro berperan menghidupkan dan meningkatkan budaya keagamaan melalui Masjid Pathok Negoro. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran organisasi remaja Masjid Pathok Negoro dan juga bertujuan untuk mendeskripsikan faktor- faktornya. Adapun penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun analisis data dalam penelitian ini yaitu menggunakan analisis interaktif yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan peran organisasi remaja Masjid Pathok Negoro dalam meningkatkan budaya keagamaan yaitu berperan dalam; (1) Memakmurkan Masjid, (2) Memberikan Pembinaan, (3) Menggerakan Masyarakat, (4) Mendukung Kegiatan Takmir Masjid. Adapun faktor pendukungnya adalah; (1) Fasilitas dan dukungan ketakmiran, (2) Dukungan Keluarga, (3) Sumber Dana dari Infaq, Kas dan DanaIs, (4) Partisipasi Masyarakat. Dan faktor hambatannya adalah; (1) Anggota Mengutamakan Kepentingan Individu, (2) Tidak sadar dengan Tugasnya, (3) Adanya Kecenderungan Subjektif dalam Kepemimpinan, (4) Perbedaan Pemahaman.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item