MODEL PENGELOLAAN DESA WISATA PULESARI DI DESA WONOKERTO KAPANEWON TURI KABUPATEN SLEMAN STUDI PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA

Muhammad Irawan Saputra, NIM: 20102030014 (2024) MODEL PENGELOLAAN DESA WISATA PULESARI DI DESA WONOKERTO KAPANEWON TURI KABUPATEN SLEMAN STUDI PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (MODEL PENGELOLAAN DESA WISATA PULESARI DI DESA WONOKERTO KAPANEWON TURI KABUPATEN SLEMAN STUDI PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA) 20102030014_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (5MB) | Preview
	Text (MODEL PENGELOLAAN DESA WISATA PULESARI DI DESA WONOKERTO KAPANEWON TURI KABUPATEN SLEMAN STUDI PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA) 20102030014_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu daerah pariwisata dengan peminat wisatawan yang cukup banyak, dimana angka kunjungan wisatawan pada akhir Mei 2023 mencapai 1.627.000 jiwa. Desa Wisata Pulesari merupakan salah satu alternatif pariwisata berupa desa wisata yang berbasis alam, tradisi, kearifan lokal, dan budaya. Dengan konsep dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat, Desa Wisata Pulesari menjadi desa wisata yang pembangunannya melibatkan seluruh komponen masyarakat berdasar semangat gotong royong untuk membangun sebuah desa wisata. Atas dasar fenomena tersebut, penelitian ini hadir untuk mengeksplorasi tentang bagaimana model pengelolaan dan hasil pengelolaan jika dilihat dari aspek pengembangan sumber daya manusia di Desa Wisata Pulesari di Desa Wonokerto, Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan peneliti telah melakukan wawancara mendalam, observasi lapangan, dan dokumentasi. Berdasarkan data yang dihimpun dan diinterpretasikan, peneliti menemukan beberapa temuan penting, diantaranya mengenai model pengelolaan di Desa Wisata Pulesari ini memiliki konsep dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat. Berdasarkan konsep tersebut, jenis model pengelolaan yang sesuai yaitu model Community Based Tourism. Dengan beberapa rangkaian usaha atau kegiatan yang terdiri dari (a) perencanaan, (b) pengorganisasin, (c) pelaksanaan, dan (d) pengawasan. Selain itu hasil dari pengelolaan Desa Wisata Pulesari jika dilihat dari aspek pengembangan sumber daya manusianya terdapat tiga indikator ketercapaian dalam pengelolaan sumber daya manusia yaitu (a) motivasi, (b) kepribadian, dan (c) keterampilan. Untuk mencapai pengembangan Desa Wisata Pulesari jika dilihat dari aspek pengembangan sumber daya manusianya, tentu perlu adanya partisipas aktif dari masyarakat dalam pengelolaan desa wisata. Partisipasi tersebut terdiri dari bentuk partisipasi dan jenis partisipasi.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item