IDE TRANSFORMASI SOSIAL MUṢṬAFA LUṬFI AL-MANFALUṬI DALAM AL-NAẒARAT (Analisis Sejarah)

Sulthon Pamungkas, NIM.: 21201011019 (2023) IDE TRANSFORMASI SOSIAL MUṢṬAFA LUṬFI AL-MANFALUṬI DALAM AL-NAẒARAT (Analisis Sejarah). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (IDE TRANSFORMASI SOSIAL MUṢṬAFA LUṬFI AL-MANFALUṬI DALAM AL-NAẒARAT (Analisis Sejarah)) 21201011019_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text (IDE TRANSFORMASI SOSIAL MUṢṬAFA LUṬFI AL-MANFALUṬI DALAM AL-NAẒARAT (Analisis Sejarah)) 21201011019_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (772kB) | Request a copy

Abstract

Transformasi sosial merupakan perubahan-perubahan yang terjadi pada susunan sosial masyarakat tertentu dalam kurun waktu tertentu. Transformasi sosial tidak terjadi begitu saja, tetapi digagas dan diupayakan oleh banyak pihak. Transformasi sosial Mesir Era Modern digagas oleh al-Manfalūṭī dalam al-Naẓarāt jilid pertama, dengan harapan masyarakat Mesir menjadi masyarakat yang lebih baik, mengingat materialisme yang menjamur di Mesir, ketidakadilan sosial yang ada di mana-mana, dan pengaruh asing di Mesir. Penelitian ini merupakan penelitian 17 judul al-Naẓarāt jilid 17 judul al-Naẓarāt jilid pertama untuk dicari darinya ide transformasi sosial al-Manfalūṭī yang terdapat di dalam al-Naẓarāt beserta faktor-faktor yang melatarbelakangi ide transformasi tersebut, berdasarkan realita-realita sejarah yang terjadi di Mesir kala itu yang digali dari sumber buku-buku sejarah. Al-Manfalūṭī dalam memberikan ide transformasi sosial Mesir di Era Modern tidak lepas dari pengamatan beliau terhadap materialisme, sekuralisme dan hegemoni asing yang membanjiri Mesir pada masanya. Materialisme, sekularisme, dan hegemoni asing tersebut bisa menjangkiti Mesir karena faktor asosiasi budaya Mesir dengan asing yang justru membuat kerugian Mesir, kemudian perkembangan intelektual dan filsafat di masa al-Manfalūṭī yang cenderung menebalkan paham filsafat positifme, serta kemajuan ekonomi dengan sistem industrialisme yang justru semakin menggerus humanisme serta kecenderungan transendensi teistik bangsa Mesir ketika itu.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item