DAMPAK PEMBANGUNAN DESA WISATA ( STUDI DESKRIPTIF TERHADAP MASYARAKAT TEGALDOWO MANUNGGAL)

Radisna Rahmatika, NIM.: 17107020018 (2024) DAMPAK PEMBANGUNAN DESA WISATA ( STUDI DESKRIPTIF TERHADAP MASYARAKAT TEGALDOWO MANUNGGAL). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (DAMPAK PEMBANGUNAN DESA WISATA ( STUDI DESKRIPTIF TERHADAP MASYARAKAT TEGALDOWO MANUNGGAL)) 17107020018_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (DAMPAK PEMBANGUNAN DESA WISATA ( STUDI DESKRIPTIF TERHADAP MASYARAKAT TEGALDOWO MANUNGGAL)) 17107020018_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Sektor pariwisata mempunyai peranan penting dalam menunjang perekonomian nasional, karena kawasan wisata yang letaknya strategis perlu dikembangkan oleh masyarakat setempat. Hal ini sesuai dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 32 dan 33 Tahun 2004, pemerintah daerah diberikan kewenangan yang luas untuk mengelola kawasan wisata yang memunculkan berbagai macam desa wisata. Salah satunya di daerah Istimewa Yogyakarta, berdasarkan data http: //bappeda.jogjaprov.go.id/, jumlah desa wisata di Yogyakarta meningkat dari 139 menjadi 205 pada tahun 2019 hingga 2023. Berkembangnya desa wisata ini mengakibatkan berbagai macam dampak sosial yang timbul di masyarakat, dari mulai dampak sosial, politik, budaya dan ekonomi. Salah satu desa wisata yang sedang dikembangkan adalah Desa Wisata Tegaldowo Manunggal, Bantul, Yogyakarta. Desa Tegaldowo menganut konsep yang menggabungkan berbagai kegiatan pemberdayaan berbasis masyarakat yang ada menjadi satu bentuk kegiatan pariwisata berbasis masyarakat. Penelitian ini akan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek yang penelitian masyaratkat sekitar Tegaldowo Manunggal yang meliputi pengelola desa wisata, masyarakat pengunjung dan juga pedagang yang mendapatkan dampak langsung dari kehadiran desa wisata ini. Teknik purposive sampling merupakan teknik yang dipilih oleh peneliti dalam sampel penelitian yakni masyarakat desa Tegaldowo Manunggal yang memenuhi kriteria-kriteria dalam penelitian, sehingga peneliti dapat menggali informasi dari warga sekitar yang berkenaan dengan obyek kajian yang diteliti. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi langsung, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item