Muhammad Hasan, NIM.: 01510709 (2006) SHALAT DALAM PANDANGAN IBN 'ARABI (Telaah Mistis-Fitosofis). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (SHALAT DALAM PANDANGAN IBN 'ARABI (Telaah Mistis-Fitosofis))
01510709_BAB I_BAB PENUTUP.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview |
|
Text (SHALAT DALAM PANDANGAN IBN 'ARABI (Telaah Mistis-Fitosofis))
01510709_BAB II SAMPAI BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy |
Abstract
Peningkatan kesadaran akan sesuatu yang bersifat mistis atau kesadaran spiritual manusia akhir-akhir ini menyebabkan adanya kecenderungan untuk meninggalkan agama sebagai sebuah sistem. Berbagai ajaran formal agama, terutama yang terkait dengan hal-hal yang ritualistik, seringkali dianggap sebagai suatu beban yang mengganggu tidak hanya individu melainkan juga masyarakat, dalam menjalankan tugas kehidupan kemanusiaan. Karenanya mereka membuat "agama" baru yang dinilai lebih universal yang tidak lagi memiliki sekat-sekat berupa ritual formal. Kenyataan ini disebabkan oleh semakin kuatnya agama untuk menjadi sebuah sistem tertutup yang hanya mau menerima mereka yang dianggap sebagai anggota kelompoknya saja, sebagai efek domino dari pemahaman agarna yang terbatas pada nalar fiqh. Dari latar belakang persoalan diatas, penelitian ini difokuskan kepada masalah pemaknaan ritual formal Islam perspektif mistis. Dalam hal ini yang penulis maksudkan adalah pemaknaan mistis terhadap salah satu ritual formal dalam Islam; yaitu shalat. Penulis berharap dalam penelitian ini dapat menemukan adanya hubungan antara ajaran agama yang bersifat ritual-formal ini dengan nilainilai spiritual yang adalah bagian tidak terpisahkan dari manusia. Pembatasan penelitian ini pada Ibn 'Arabi disebabkan oleh pengaruh pemikirannya yang cukup luas namun baru sedikit penelitian tentangnya. Untuk dapat menemukan jawaban dari persoalan diatas, dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif; yakni "hanya" untuk memberikan gambaran tentang shalat yang dipahami Ibn 'Arabi terkah dengan doktrin woJ;dah al-wujiid dan insiin kimil. Karenanya dalam melakukan penelitian yang pertama kali penulis lakukan adalah memberikan interpretasi yang adalah menentukan manakah dari data itu yang sesuai dengan obyek penelititun ini. Kemedian data yang telah dipilah-pilah itu diberikan penafsiran sesuai dengan pemahaman penulis perihal tema yang dimaksudkan. Hal inilah yang menjadibn penulis menggunakan metode hermeneutik dalam penelitian ini. Sedangkaa induksi digunakan karena penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran umum mengenai suatu tema dan penulis melihat adanya keperluan menyebutkan hal-hal yang bersifat partikular untuk dapat memahami suatau tema yang umum. Hasil dari kajian itu diperoleh kesimpulan bahwa bahwa mcnurut lbn 'Arabi terdapat hubungan yang sangat erat antara ritual dalam Islam (baca: shalat) dengan doktrin tasawwuf-filosofis yang dikembangkan oleh Ibn 'Arabi. Artinya adalah bahwa doktrin waiJdah al-wujud dan insan kamal yang dikemukakan oleh Ibn 'Arabi dapat juga ditemukan dalam shalat. Dijelaskan bahwa shalat adalah sarana untuk dapat mencapai kesadaran tentang penyatuan dengan Tuhan dalam mana kesadaran ini akan mengantarkan manusia menjadi manusia sempurna yang kemudian berhak menyandang gelar khalifah Allah fi al- 'ard
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information / Supervisor: | Pembimbing: Dr. Syaifan Nur M.A |
Uncontrolled Keywords: | zikir; Insan Kamil; Wahdah al-Wujud; Sholat |
Subjects: | 200 Agama > 297 Agama Islam Hukum Islam > Fiqih > Sholat |
Divisions: | Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Aqidah Filsafat (S1) |
Depositing User: | Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id] |
Date Deposited: | 13 Aug 2024 10:44 |
Last Modified: | 13 Aug 2024 10:44 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/66467 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |