TEOLOGI SOSIAL MUHAMMADIYAH DAN IMPLEMENTASINYA DALAM GERAKAN SOSIAL KEMANUSIAAN

Gilas Anti Ampera, S.Ag, NIM.: 22205021002 (2024) TEOLOGI SOSIAL MUHAMMADIYAH DAN IMPLEMENTASINYA DALAM GERAKAN SOSIAL KEMANUSIAAN. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (TEOLOGI SOSIAL MUHAMMADIYAH DAN IMPLEMENTASINYA DALAM GERAKAN SOSIAL KEMANUSIAAN) 22205021002_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (TEOLOGI SOSIAL MUHAMMADIYAH DAN IMPLEMENTASINYA DALAM GERAKAN SOSIAL KEMANUSIAAN) 22205021002_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Tesis ini mengkaji perkembangan teologi sosial organisasi Islam modern yaitu Muhammadiyah. Perkembangan teologi sosial didasarkan pada kebutuhan perlunya solusi-solusi alternatif yang berangkat dari rumusan pandangan agama dan realitas sosial yang kongkrit. Kajian ini penting dilakukan mengingat agama memiliki aspek fungsional yang diharapkan dapat menyelesaikan problem sosial-kemanusiaan masih banyak terjadi hingga hari ini. Selain itu, tak dapat dipungkiri bahwa problem yang terjadi pada manusia ikut berkembang sesuai dengan perkembangan zaman. Sehingga, teologi sosial dapat dipastikan ikut berkembang agar gagasan-gagasannya relevan dengan tantangan zaman tersebut. Fokus penelitian ini lebih lanjut menjelaskan implementasi teologi sosial Muhammadiyah di ruang publik. Melalui berbagai diskursus teologis yang telah dilakukan, maka kemudian akan dijelaskan apa yang menjadi kekhasan dari teologi sosial Muhammadiyah. Tesis ini berjenis penelitian kualititatif dengan jenis penelitian pustaka. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah dokumen-dokumen resmi yang dikeluarkan oleh Muhammadiyah serta pemikiran tokoh Muhammadiyah yang ikut menghiasi perkembangan pemikiran teologi sosial di kalangan Islam modernis. Sedangkan sumber sekundernya adalah berbagai dokumen, catatan, buku-buku, artikel jurnal yang mendukung data penelitian ini.. Hasil analisis dalam penelitian ini menunjukkan bahwa teologi sosial selalu berkembang dalam ruang publik sebagai konsekuensi gerakan tajdid yang dilakukan Muhammadiyah. Diskursus yang terjadi selalu melibatkan kontemplasi pikiran dan keyakinan keagamaan sekaligus realita yang ada sebagai tantangan dan problem yang harus diselesaikan. Semangat tajdid (pembaruan) yang sekaligus menjadikan kekhasan teologi sosialnya. Teologi sosial Muhammadiyah ini secara otomatis memberikan penolakan terhadap ajaran agama yang kaku dan stagnan sehingga ajaran agama seringkali dianggap usang dan tak relevan. Oleh sebab itu, alih-alih tranformatif, teologi sosial Muhammadiyah juga selalu diharapkan bersifat progresif di ruang publik. Dalam tataran implementasi, Muhammadiyah memfokuskan pada berbagai bidang utama yang seperti filantropi, pendidikan dan spiritualitas keagamaan. Implementasi yang dilakukan oleh Muhammadiyah ini menunjukkan problem krusial yang dihadapi melalui rumusan teologi sosialnya

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item