STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK USIA 3-4 TAHUN DI HANANIA SHOLEH PLAY GROUP & DAYCARE PLUS DI NANGGULAN, MAGUWOHARJO, DEPOK, SLEMAN

Lita Kusuma, NIM.: 20104030026 (2024) STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK USIA 3-4 TAHUN DI HANANIA SHOLEH PLAY GROUP & DAYCARE PLUS DI NANGGULAN, MAGUWOHARJO, DEPOK, SLEMAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK USIA 3-4 TAHUN DI HANANIA SHOLEH PLAY GROUP & DAYCARE PLUS DI NANGGULAN, MAGUWOHARJO, DEPOK, SLEMAN)
20104030026_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (4MB) | Preview
[img] Text (STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK USIA 3-4 TAHUN DI HANANIA SHOLEH PLAY GROUP & DAYCARE PLUS DI NANGGULAN, MAGUWOHARJO, DEPOK, SLEMAN)
20104030026_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Banyaknya anak bergantung terhadap guru di kelas pada proses pengerjaan tugas di kelas, kurangnya anak dalam berinteraksi dengan teman, dan ada anak yang tidak percaya dengan dirinya sendiri. Maka guru harus menciptakan strategi yang efektif untuk meningkatkan kemandirian anak usia 3-4 tahun di Hanania Sholeh Play Group & Daycare Plus. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui strategi guru, bentuk kemandirian anak dan faktor pendukung dan penghambat kemandirian anak di Hanania Sholeh Play Group & Daycare Plus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian adalah anak yang berusia 3-4 tahun yang berjumlah 16 anak. Penelitian menggunakan metode pengumpulan data yang dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan bersama kepala sekolah dan 2 guru. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pertama, strategi yang di lakukan guru di Hanania yaitu : 1) sounding, 2) Menanamkan kepercayaan diri pada anak, 3) Memberikan contoh nyata kepada anak, 4) Evaluasi setiap bulannya, 5) Kerja sama orang tua dan guru. Kedua, bentuk kemandirian anak yaitu membuang sampah pada tempatnya, melepas dan memakai alas kaki sendiri, makan sendiri, melepas dan memakai celana sendiri, antri dengan tertib, mengisi air minum sendiri di dispenser, mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, membereskan mainan setelah digunakan. Adapun faktor pendukung dalam peningkatan kemandirian anak diantaranya: a) Penggunaan media yang mendukung, seperti media buku cerita, boneka tangan dan video, b) senang melakukan kegiatan bersama teman, c) Pengasuh tegas dan jelas, d) Fasilitas yang mendukung. Faktor penghambat peningkatan kemandirian anak di diantaranya : a) Orang tua belum percaya kepada anak, b) kurangnya kepercayaan diri anak, c) orang tua memanjakan anak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information / Supervisor: Pembimbing: Dr. Lailatu Rohmah, M.S.I
Uncontrolled Keywords: Teacher Strategy; Daycare; Children aged 3-4 years
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 372.21 Pendidikan Pra Sekolah/Pendidikan Anak Usia Dini
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Islam Anak Usia Dini (S1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 06 Sep 2024 09:27
Last Modified: 06 Sep 2024 09:27
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/66798

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum