PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM UPAYA PELESTARIAN BUDAYA DI KLASTER BUDAYA DESA WISATA REJOWINANGUN KOTA YOGYAKARTA

Abdul Wakil M. Sau Bungan, NIM.: 20102030057 (2024) PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM UPAYA PELESTARIAN BUDAYA DI KLASTER BUDAYA DESA WISATA REJOWINANGUN KOTA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM UPAYA PELESTARIAN BUDAYA DI KLASTER BUDAYA DESA WISATA REJOWINANGUN KOTA YOGYAKARTA) 20102030057_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM UPAYA PELESTARIAN BUDAYA DI KLASTER BUDAYA DESA WISATA REJOWINANGUN KOTA YOGYAKARTA) 20102030057_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Budaya merupakan peninggalan sejarah orang-orang terdahulu yang diimplementasikan secara turun temuruh oleh kebiasaan hidup masyarakat, entah itu budaya mengenai makna hidup, maupun budaya pola hidup ala masyarakat terdahulu. Negara Indonesia memiliki kebudayaan yang sangat banyak tersebar hampir di seluruh penjuru Nusantara, perlu kiranya pelestarian budaya ini dilakukan agar dapat membentuk ketahanan budaya yang berkelanjutan dan kokoh. Hasil temuan penelitian ini adalah bagaimana menemukan bentuk partisipasi dalam pelestarian Budaya. Metode penelitian yang peneliti gunakan adalah metode pendekatan kualitatif deskriptif. Penelitian ini akan dianalisis mengunakan teori bentuk-bentuk partisipasi oleh Kokon Subrata sebagai arah maupun tujuan dalam mencapai hasil penelitian. Adapun metode pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah observasi dan pengamatan, wawancara, dan dokumentasi data sebagai penguatan data, serta menganalisis data dengan mencocokan hasil temuan dengan teori yang peneliti gunakan Dari hasil penelitian, peneliti menemukan beberapa bentuk partisipasi masyarakat yang memiliki sangat besar peranan dalam pelestarian budaya yang ada di desa Rejowinangun khususnya klaster Budaya. Bentuk partisipasinya berupa keterlibatan langsung dengan kegiatan kebudayaan, keikut sertaan masyarakat dalam sanggar tari, dan juga kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian budaya. Peranan partisipasi masyarakat yang sangat besar inipun tidak lain dan tidak bukan ialah karena pemberdayaan masayrakat yang berbasis modal sosial yang ada di klaster budaya itu sendiri. Sehingga modal sosial berupa kemahiran, keminatan, dan kebiasaan masyarakat yang masih memiliki cukup besar kesadaran tentang pelesetarian budaya.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item