AL MAR'AH INDA MUHAMMAD SHAHRUR FI KITABAH "AL-KITAB WA AL-QUR'AN" : Dirasah Tahliliyyah Dalaliyyah

Hadian Rizani, NIM.: 00110014 (2004) AL MAR'AH INDA MUHAMMAD SHAHRUR FI KITABAH "AL-KITAB WA AL-QUR'AN" : Dirasah Tahliliyyah Dalaliyyah. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (AL MAR'AH INDA MUHAMMAD SHAHRUR FI KITABAH "AL-KITAB WA AL-QUR'AN" : Dirasah Tahliliyyah Dalaliyyah)
00110014_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (17MB) | Preview
[img] Text (AL MAR'AH INDA MUHAMMAD SHAHRUR FI KITABAH "AL-KITAB WA AL-QUR'AN" : Dirasah Tahliliyyah Dalaliyyah)
00110014_BAB II sampai BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (40MB) | Request a copy

Abstract

Empat belas abad silam ketika bangsa Arab berada pada kondisi kejahilan moral, dimana anak perempuan dibunuh dan tidak diberi kesempatan hidup, Islam datang membawa ajaran kesamaan antar manusia; bahw1:1 Tuhan tidak pernah membedakan makhluknya (baca: manusia) kecuali mereka yang bertaqwa. Dan setelah ernpat belas abad berlalu, ketika pemahaman terhadap kitab suci (AI­ Qur'an) banyak mengalami pergeseran dan perkembangan, ajaran kesamaan yang telah didengungkan tadi terlihat samar-samar. Kesamaran ini tampak lebih-lebih dalam pemahaman serta penafsiran ayat-ayat yang berkaitan dengan gender. Pandangan "sama di mata Tuhan" sebagai satu ketetapan, seolah-olah tergFser ketika ada pembedaan pandangan terhadap hak, posisi dan kewajiban antara laki­ laki dan perempuan. Banyak ahli hukum (Islam) maupun mu.fassirin dalam memahami ayat yang berkaitan dengan gender, begitu memarginalkan perempuan. Mereka seringkali melontarkan - secara langsung atau tidak - bagaimana sebenarnya perempuan memang berbeda dengan laki-laki. Perempuan mereka pahami sebagai makhluk yang memiliki fisik lemah, lebih menonjolkan emosional, tingkat intelegensi rendah, didominasi oleh nafsu dan sebagainya. Perempuan dipandang sebagai makhluk pelengkap yang hanya bisa menerima apa adanya, karena mayoritas aktifitas kehidupan didominasi oleh laki-laki. Sehingga peranan perempuan dalam keadaannya seperti itu, terbatas pada kerja serta aksi yang lebih halus, ringan, disayang dan diayomi, tanpa ada kesempatan untuk melakukan peran yang sama dengan laki-laki. Dan anehnya, mereka selalu menggunakan ayat suci dan sabda Rasul sebagai tameng untuk memper:Cuat anggapan mereka. Pandangan seperti diatas, yang sudah mcmasyarakat, menurut Syahrur, lcbih diakibatkan karena kcsalahkaprahan para Ji,1qaha dan m11fassir dalam memahami ayat-ayat yang bcrkaitan dcngan gender. Dan ini yang seringkali menjebak mereka dalam kesalahan fatal: memposisikan perempuan sebagai makhluk nomor dua dalam kehidupan sosial. Kcsalahan ini menurutnya bersumber dari kesalahan metodologi yang tidak memperhatikan karakteristik dan fleksibilitas pengertian teks-teks kitab suci, dan sudah saatnya kita mencoba memahami Al-Qur'an dengan scnantiasa melihat perkembangan yang terjadi tanpa harus mengikuti secara mutlak apa yang telah dihasilkan oleh para mufassir dengan penafsiran mereka. Maka sebagai sosok yang mendalami ilmu eksakta dan berbekal ilmu linguistik yang dikuasai, ia mencoba menggali Al-Qur'an dengan sebuah metodologi modern yang ia sebut sebagai pendekatan tlmiah-histons dalam studi ling1,1istik (al-manhaj al-tarikhi al-ilmi fi al-dirasah al­ lughowiyah). Dan dalam menggali isi Al-Qur'an tcntang beberapa persoalan, Syahrur menerapkan metodologi tersebut dalam buku pertamanya (yang bertemakan keislaman) AI-Kiiab 1va AI-Qur'an, Qira'ah Mu'ashirah, disamping bcbcrapa karya keislamannya yang lain. Pcnelitian ini mcncoba untuk mengungkap apa dan bagaimana metodologi yang digunakan Syahrur dalam kitabnya ./11-Kilah zva ./1/Qur'an khususnya pcrmasalahan posisi pcrempuan dalam pandangan Islam, sebagai satu model pemaknaan 1\l-Qur'an berdasarkan teori lingustik modern. Buku ini dijadikan scbagai obyck pcnclitian mcngingat bahwa dasar pemikiran Syahrur tcntang tcma keislaman berada di dalamnya, schingga pcncliti bcrkcyakinan bahwa untuk mcmahami pcta pcmikiran Syahrur mcngcnai tcma kcislaman yang lain pun sudah scmcstinya diawali dengan mcmahami dasar pcmikiran yang ada dalam buku tersebut (/1!-Kitab JI/a A! Qur'an: Qira'ah Mu'ashirah). Semoga apa yang dihasilkan dari penclitian ini bermanfaat dan bisa mcmbcrikan pcnccrahan kcpada kita (umat Islam).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Drs. Zamzam Affandi, M.A
Uncontrolled Keywords: Teks Al Qur'an; pendekatan Syahrur
Subjects: Kesusastraan Arab > Bahasa dan Sastra Arab - Analisis Teks
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1)
Depositing User: Widiyastuti, M.IP
Date Deposited: 23 Sep 2024 15:47
Last Modified: 23 Sep 2024 15:47
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67175

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum