RIWAYAH MAJADULIN LI MUSTAFA LUTFI AL MANFALUTI: Dirasah Tahliliyyah Ijtima'iyyah Adabiyyah

Widyya Ningrum, NIM.: 00110154 (2005) RIWAYAH MAJADULIN LI MUSTAFA LUTFI AL MANFALUTI: Dirasah Tahliliyyah Ijtima'iyyah Adabiyyah. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (RIWAYAH MAJADULIN LI MUSTAFA LUTFI AL MANFALUTI: Dirasah Tahliliyyah Ijtima'iyyah Adabiyyah) 00110154_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (11MB) | Preview
	Text (RIWAYAH MAJADULIN LI MUSTAFA LUTFI AL MANFALUTI: Dirasah Tahliliyyah Ijtima'iyyah Adabiyyah) 00110154_BAB II sampai BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (27MB) | Request a copy

Abstract

Suatu hal yang tidak dapat dipungkui bahwa seorang seniman ataupun penyair senantiasa hidup dalam ruang dan waktu tertentu, dalam bentukya yang paling nyata ruang dan waktu tertentu int adalah masyarakat dan kondisi social, tempat dimana berbagai pranata nilai didalamnya berinteraksi. Da]am ha] ini menurut Swingewood sastra merupakan sebuah refleksi lingkungan social budaya yang merupakan tes dialektika antara pengarang dengan situasi social yang membentuknya ataupun merupakan penjelasan suatu sejarah dialektika yang dikembangkan dalam karya sastra. Magdalena adalah novel yang mencerminkan kehidupan social budaya yang terjadi di Mesir pada abad ke _19, yang disadur Musthofa luthfi Al Manfaluthi dari sastrawan perancis Alphose Karr, dari novelnya yang berjudul " Sous /es Tilleus". Novel Magdalena ini mengisahkan dua anak manusia Steven dan Magdalena yang dilanda ciota, namun berakhir tragis kareoa perbedaan status. Almanfaluthi mengungkapkan kesengsaraan Steven yang hancur karena ayah Magdalena menolaknya karena kemiskinannya. Dan dia juga tidak bisa berbuat apa-apa saat Magdalena menukar cintanya yang tulus dengan memilih sahabatnya Edward karena memiliki segalanya. Novel ini sangat menarik untuk dibaca, dan sangat cocok untuk dikaji dengan memakai sosiologi sastra, karena novel ini merupakan novel yang mengangkat kehidupan social pada waktu itu. novel ini akan menjadi cerminan bagi diri kita, bagi masyarakat kita, sejauh mana perubahan sedah menyentuh kita, dan seberapa jauh kita mampu dengan bijak menyikapi perubahan itu. Dalam mengkaji novel ini ada dua hal pokok yang harus diperhatikan yaitu : unsur-unsur yang intrinsic yang mencakup tema, tokoh, alur dan latar. Dan unsur-unsur ekstinsik, yang secara tidak langsung mempengaruhi bangunan orgasme karya tersebut.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item