Muhammad Idris AK, NIM.: 97111989 (2004) QIMAT AL-TARIKH FI SHIR AHMAD SHAWQI. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (QIMAT AL-TARIKH FI SHIR AHMAD SHAWQI)
97111989_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (8MB) | Preview |
|
Text (QIMAT AL-TARIKH FI SHIR AHMAD SHAWQI)
97111989_BAB II sampai BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (19MB) |
Abstract
Konstruksi pemikiran seorang sastrawan dengan kejelian dan kehalusan perasaannya terhadap perjalanan sejarah kehidupan di bumi ini dapat dilihat dari bagaimana ia berpikir dan kemudian menuangkannya dalam bentuk susunan kata yang bernilai seni sekaligus mengisyaratkan makna ilmiah. Sesuatu yang terjadi pada masa lampau terlepas dari baik buruknya adalah suatu cerminan yang terpantul untuk masa sekarang dan masa yang akan datang. Berkaitan dengan hal itu, kedalaman berpikir seorang anak manusia dalam hal ini adalah Ahmad Syauqi mencoba menginterpretasikan konsekuensi kehidupan masa lalu dengan keahlian berpikirnya dari sudut sastra (sya'ir), sebagai bentuk kepedulian terhadap pentingnya pendidikan bagi masa sekarang dan masa depan yang berangkat dari masa silam (baca: sejarah). Belajar dari sejarah atau belajar dari pengalaman inilah yang coba diimplementasikan Ahmad Syauqi lewat keindahan kata. Kehalusan perasaan, keindahan dalam menyusun kata, dan kematangan berpikir seorang Ahmad Syauqi dapat dilihat, diinterpretasikan, serta dinilai dari salah satu bentuk sya'ir-sya'irnya yang berorientasikan sejarah (historis). Bagaimana dan kenapa ia menyusun lingkaran sejarah dalam bentuk bait-bait puisi lebih spesifiknya sejarah dalam corak kesusastraan. Sebab, pada tataran ilmiah, sejarah adalah realita yang dengan segala otensitasnya terlepas dari kebenaran hakiki adalah gambaran dari masa silam. Hanya saja yang menjadi pokok analisis di sini bukanlah tentang sejarah itu sendiri, melainkan bagaimana sastra dalam bentuk puisi (sya'ir) melukiskan arti sejarah beserta isinya dari sudut pandang seorang sastrawan lewat karyanya. Kemudian intensitas keobjektifan penyair tersebut menjadi sentralisasi pokok permasalahan manakala sejarah diinterpretasikan melalui disiplin ilmu sastra. Sebab, bagaimanapun juga, bentuk-bentuk pemikiran yang dituangkan lewat metode (thariq) seperti ini tidaklah lepas dari ruang dan waktu yang melingkupi diri sang penyair. Artinya, corak dan gaya seperti itu bukanlah lahir dari ketiadaan makna dan budaya, melainkan berisi penuh dengan nilai-nilai ilmiah yang dipoles bersama kehalusan perasaan (empathy) serta logika (mind) yang berangkat dari penalaran yang tajam. Di satu sisi, muncul suatu 'keunikan' serta sebuah tantangan yang menggelitik pikiran lahirnya analisis ini terhadap sya'ir sang tokoh yang dimaksud, ketika ia mengulas sejarah dalam bentuk klasifikasi Sya'ir Historis. Sementara sisi lainnya, ia lebih dikenal sebagai seorang sastrawan ketimbang sebagai seorang sejarawan. Untuk lebih memfokuskan interpretasi ini, ada baiknya pembatasan pokok-pokok pikiran diidentifikasikan menjadi: pertama, "bagaimana sang penyair berpikir tentang sejarah? Apakah keotentikan pikiran tersebut sebagaimana diungkapkannya dalam puisi tentang sejarah yang dimaksud mencukupi atau setidaknya mendekati keobjektifan?" Kedua, "sejauh manakah seorang sastrawan menginterpretasikan sejarah dari sudut pandang keahliannya sebagai seorang sastrawan?" Ketiga, "apakah puisi mampu mengapresiasikan lebih bermakna lagi tentang sejarah itu sendiri?" Keempat, "bagaimana peranan sastra mengeksplorasi sejarah ketika dikomparasikan dengan disiplin ilmu Sejarah?" Kelima, "apa yang menjadi urgensi atau pun yang menjadi latar belakang seorang Ahmad Syauqi untuk menciptakan karya dalam bentuk puisi, khususnya sejarah masa lalu?"
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: Dra. Tutik Muryatut Tasnimah, M.Ag. |
Uncontrolled Keywords: | nilai sejarah; Syair AHmad Syauqi; konstruksi pemikiran |
Subjects: | 800 Sastra (Literature) > 800 Literature/Kesusastraan |
Divisions: | Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1) |
Depositing User: | Asri Yuna Chasanawati |
Date Deposited: | 28 Oct 2024 14:35 |
Last Modified: | 28 Oct 2024 14:35 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67383 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |