USLUB AL INSHA' AL TALIBIY FI SURAT AL SHU'ARA' DIRASAH TAHLILIYYAH FI 'ILM AL MA'ANIY

Nasrudin, NIM.: 98112235 (2004) USLUB AL INSHA' AL TALIBIY FI SURAT AL SHU'ARA' DIRASAH TAHLILIYYAH FI 'ILM AL MA'ANIY. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (USLUB AL INSHA' AL TALIBIY FI SURAT AL SHU'ARA' DIRASAH TAHLILIYYAH FI 'ILM AL MA'ANIY) 98112235_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (16MB) | Preview
	Text (USLUB AL INSHA' AL TALIBIY FI SURAT AL SHU'ARA' DIRASAH TAHLILIYYAH FI 'ILM AL MA'ANIY) 98112235_BAB II sampai BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (21MB) | Request a copy

Abstract

Dalam penelitian ini penulis berusaha menganalisis uslub Insya' tholabi yang ada dalam surat Asy-Syu'araa' yang, merupakan salah satu surat dalam Al­Qur'an yang terdiri dari 227 ayat. Pembahasan inj dimaksudkan untuk memperdalam pemahamanan terhadap Insya' Tholabi sehingga dapat dipahami dengan baik, disaimping itu juga untuk mengetahui pemaknaan Insya' tholabi, jumlah, dan makna yang ada dalam surat Asy-Syu 'araa'. Insya' tholabi adalah menghendaki terjadinya sesuatu yang belum terwujud pada waktu kalimat tersebut diucapkan, kalimat ini tidak bisa dikatakan kepada pembjcaranya bahwa ia benar atau dusta dalam perkataannya. Ada 5 bentuk Insya' tholabi yaitu: 1. Amr : Meminta terjadinya perbuatan dari yang kedudukannya tinggi ke yang lebih rendah (bawah). 2. Nahwu: Memjnt.a la.r:angan d.ari yang dari yang keduduJranny.a lebih tinggi ke yang lebih rendah (bawah). 3. Istifham: Bertanya tentang sesuatu yang belum ia lretahui. 4. Nidaa’: Meminta panggilan (seruan) denganperangkat Nidaa' 5. Tamanni: Meminta sesuaru yang dicintai narn.un sesuatu itu tidak terwujud/mustahil.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item