Nadra Nadia, NIM.: 20105030102 (2024) MULTIKULTURALISME DALAM QS. AL- HUJURAT [49]: 13 (APLIKASI PENDEKATAN TAFSIR MAQASIDI). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (MULTIKULTURALISME DALAM QS. AL- HUJURAT [49]: 13 (APLIKASI PENDEKATAN TAFSIR MAQASIDĪ))
20105030102_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview |
|
Text (MULTIKULTURALISME DALAM QS. AL- HUJURAT [49]: 13 (APLIKASI PENDEKATAN TAFSIR MAQASIDĪ))
20105030102_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman yang sangat kompleks atau biasa disebut dengan istilah multikultural. Kompleksitas tersebut dapat melahirkan berbagai masalah berupa konflik, diskriminasi, stereotip, dan generalisasi. Padahal, salah satu dampak positif dari keragaman dapat dijadikan sebagai potensi untuk memajukan peradaban dan menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air. Dalam Al-Qur’an yang membahas tentang multikultural, salah satunya QS. Al-Ḥujurat [49]: 13, dimana Allah SWT menciptakan manusia dari laki-laki dan perempuan. Kemudian, dijadikannya mereka berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar saling mengenal yang menghasilkan hubungan antar sesama manusia. Dari QS. Al-Ḥujurat [49]: 13 terdapat paham multikulturalisme untuk menyikapi keragaman dengan saling mengenal agar dapat mewujudkan persatuan dan kesatuan, serta tidak menimbulkan perpecahan. Multikulturalisme merupakan suatu serangkaian pandangan dan pedoman hidup dengan tetap mengedepankan kebersamaan atas asas perbedaan, baik dalam hal agama, suku, bangsa, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, penulis menggunakan QS. Al-Ḥujurat [49]: 13 untuk dapat menemukan maqaṣid terdalam pada ayat tersebut tentang multikulturalisme dan bagaimana kontekstualisasinya di Indonesia. Bentuk penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan sumber data kepustakaan (library research) dan menggunakan perspektif Tafsir Maqaṣidi Abdul Mustaqim. Adapun prosedurnya ialah dengan melihat bagaimana dinamika penafsiran, kajian tematik Al-Qur’an dan Hadis, menganalisis aspek linguistik, menganalisis konteks mikro dan makro pada QS. Al-Ḥujurat [49]: 13, serta dari pembacaan tersebut diperoleh nilai-nilai maqaṣid al-syari‘ah dan nilai-nilai fundamental Al-Qur’an tentang multikulturalisme, baru kemudian mengaitkannya dengan kontekstualisasi multikultruralisme di Indonesia. Hasil yang ditemukan mengenai maqaṣidi yang terkandung dalam QS. Al-Ḥujurat [49]: 13 tentang multikulturalisme yaitu pertama, nilai maqaṣid al-syari‘ah diantaranya: (1) hifz al-din yaitu pentingnya menjaga agama atau keyakinan yang sudah dipilih, karena tidak dibenarkan untuk adanya penyatuan agama atau keyakinan. (2) hifz al-nafs bahwa pentingnya penjagaan jiwa individual dan penjagaan jiwa secara umum atau universal. (3) hifz al-daulah yaitu anjuran untuk menjaga negara/tanah air agar tercipta persatuan dan kesatuan. Kedua, nilai-nilai fundamental Al-Qur’an yang ditemukan yaitu (1) al-insaniyyah, menurut penulis terdapat 4 poin yaitu pertama menjalin persaudaraan terhadap sesama. Kedua, manusia adalah makhluk yang lemah, kemudian dijadikan ke dalam beberapa kelompok. Ketiga, mengontrol emosi. Keempat, menghindari konflik (masalah). (2) al-‘adalah yaitu bersikap adil terhadap sesama. (3) al-wasaṭiyyah yaitu toleransi. (4) al-ḥurriyyah ma‘a al-mas’ūliyyah yaitu setiap orang memang diberikan kebebasan untuk memilih segala sesuatu dengan tetap menimbang manfaat/madharat. Serta menerima konsekuensi jika ia mengingkari. (5) al-musawah yaitu kesetaraan. Kontekstualisasi yang didapatkan dari QS. Al-Ḥujurat xvii [49]: 13, diantaranya: Pertama, persaudaraan antar umat beragama. Kedua, kesamaan hak antar manusia. Ketiga, keragaman sebagai potensi dalam memajukan peradaban. Keempat, toleransi. Kelima, menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan. Adapun kontekstualisasi yang didapat diatas sesuai dengan upaya pemerintah dalam menyatukan masyarakat multikultural dengan membuat konsepsi pokok yang disebut dengan empat pilar MPR RI agar tercipta masyarakat yang aman dan damai
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: Aida Hidayah, S. Th.I., M.Hum. |
Uncontrolled Keywords: | Multikulturalisme, Tafsir Maqasidi , QS. Al-Hujurat [49]: 13 |
Subjects: | 200 Agama > 297 Agama Islam > 297.1226 Tafsir Al-Qur'an, Ilmu Tafsir |
Depositing User: | Muh Khabib, SIP. |
Date Deposited: | 10 Oct 2024 09:49 |
Last Modified: | 10 Oct 2024 09:49 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67720 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |