Shakhsiyyah Hisham Fi Dumu' Al Amir Li Najib Al Kaylaniy : Dirasah Tahliliyyah Sikulujiiyyah

Fatkhan Aris, NIM.: 01110548 (2006) Shakhsiyyah Hisham Fi Dumu' Al Amir Li Najib Al Kaylaniy : Dirasah Tahliliyyah Sikulujiiyyah. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (Shakhsiyyah Hisham Fi Dumu' Al Amir Li Najib Al Kaylaniy : Dirasah Tahliliyyah Sikulujiiyyah) 01110548_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (Shakhsiyyah Hisham Fi Dumu' Al Amir Li Najib Al Kaylaniy : Dirasah Tahliliyyah Sikulujiiyyah) 01110548_BAB II sampai BAB III.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Sebuah karya sastra adalah satu kesatuan yang khas, utuh dan berdiri sendiri. Karya sastra hidup dalam dunia keindahc1n, yang berwujud bahasa yang dari dirinya sendiri telan dipenuhi dengan realita kehidupan. Karya sastra juga merupakan sebuah fenomena atau gejala sejarah yaitu basil karya seorang seniman, aliran, masa, dan kehidupan tertentu yang tidak lepas dari rangkaian sejarah. Karya sastra adalah struktur yang kompleks yang mencoba memahami kehidupan dengan satu interpretasi lewat penciptaan dunia altematif atau dunia rekaan. Sebagai sebuah fenomena, karya sastra memang sangat menarik untuk dicermati dan diteliti lebih jauh dan mendalarn dengan berbagai sudut pandang. Sastra sebagai sebuah karya imajinatif sekurang-kurangnya rnempunyai dua makna yakni makna jelas dan makna tcrselubung. Oleh karena itu kebanyakan pengarang mamasu.kkan bagian-bagian penting dari sifat dan kepribadian seseorang yang berfungsi untuk menambah kebinaragaman keindahan dari karya sastra tersebut. Dalam hal ini analisis psikologi rnernpunyai peranan yang penting :mtuk mengambil sisi menarik yang dapat dikaji dalam sebuah karya sastra yang bersifai. fiktif imajinatif. Karya sastra yang akan dikaji dalarn skripsi ini adalah antologi cerpen Dumu'ul Amir karya Najib Kailani. Setelah penulis membaca berulang-ulang, temyata dalam cerp::!n tersebu!, khususnya pada pada salah satu cerpen yang berjudul sama dengan judul utama dari antologi cerpen ini, yaitu Dumu'ul Amir banyak mengandung unsur-unsur psikologis pada tokoh utamanya. Misalnya dalam cerpen tersebut diceritakan tentang tokoh utama yaitu seorang walikota Madinah pada masa Bani Umayah yang bemama Hisyam banyak berlaku zalim kepada rakyatnya. Tindakan itu sudah melampaui batas norma agama dan norma kemanusiaan. Kemudian suatu saat dia bennimpi yang meresahkan dirinya. Inti dari mimpi itu adalah tentang pelengseran dirinya dari jabatannya sebagai wahkota. Akibat dari mimpi itu, dia menjadi depresi berat dan lumpuhlah segala aktifitas kehidupannya. Kelakuan Hisyam itu berlarut-larut hingga datang surat pemecatan dirinya dari khalifah Bani Umayah dan dihukum atas apa-apa yang telah diperbuatnya. Banyak yang dapat dikaji dengan kajian psikologi pada tokoh utama cerpen Dumu'ul Amir ini yaitu tentang perjalanan hidup sang tokoh utama dan konflik batinnya akibat mimpi buruk yang selalu menghantuinya. Penulis akan menggunakan teori Psikoanalisa Sigmund Freud dalam mengkaji kondisi pasikologis tokoh utama cerpe11 ini. Penulis mengambil teori psikoanalisa ini karena di dalammya memuat t ori tentang inimpi yang dapat mempengaruhi kepribadian seseorang, di samping teori tiga komponen utama kepribadian yaitu id, ego dan superego.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item