EKSPEKTASI PROGRESIF PEMIKIR KONTEMPORER INDONESIA DALAM PENERIMAAN TERHADAP AL-QUR’AN: AKTUALISASI MAKNA DALAM BINGKAI KEBANGSAAN

Moh. Arif Rakman Hakim, NIM.: 22205031033 (2024) EKSPEKTASI PROGRESIF PEMIKIR KONTEMPORER INDONESIA DALAM PENERIMAAN TERHADAP AL-QUR’AN: AKTUALISASI MAKNA DALAM BINGKAI KEBANGSAAN. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (EKSPEKTASI PROGRESIF PEMIKIR KONTEMPORER INDONESIA DALAM PENERIMAAN TERHADAP AL-QUR’AN: AKTUALISASI MAKNA DALAM BINGKAI KEBANGSAAN)
22205031033_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (EKSPEKTASI PROGRESIF PEMIKIR KONTEMPORER INDONESIA DALAM PENERIMAAN TERHADAP AL-QUR’AN: AKTUALISASI MAKNA DALAM BINGKAI KEBANGSAAN)
22205031033_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Respons pemaknaan pemikir kontemporer Indonesia mempunyai kecenderungan yang berbeda dalam memaknai narasi ayat-ayat kebangsaan. Respons mereka terhadap Q.S ali-Imran [3]:64, Q.S al-Baqarah [2]:208, Q.S al-Baqarah [2]:62 dan Q.S al-Maidah [5]:69 menghasilkan produksi pemaknaan yang progresif bahkan kontroversial. Beragam pemaknaan yang mereka hasilkan mempunyai perbedaan dengan muatan struktur ayat. Sehingga, mekanisme pragamtis terhadap kontruksi makna yang dihasilkan pemikir kontemporer Indonesia menjadikan al-Qur’an berelevansi dengan kebutuhan masyarakat kontemporer yang berkembang. Penelitian ini berusaha untuk melihat model penerimaan pemikir Kontemporer Indonesia terhadap narasi ayat-ayat kebangsaan dalam al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan kerangka teori Hans Robert Jauss meliputi horizon expectation, three level reading dan aesthetical experience. Mekanisme dalam penelitian ini mengumpulkan narasi ayat-ayat kebangsaan dalam karya-karya pemikir kontemporer Indonesia, mentipologi data-data yang mempunyai persamaan makna dan menganalisis pembacaan mereka terhadap narasi ayat-ayat kebangsaan dengan kerangka horizon expectation, three level reading dan aesthetical experience Hans Robert Jauss. Penelitian ini menghasilkan bahwa kecenderungan pembacaan pemikir kontemporer Indonesia yang progresif terhadap narasi ayat-ayat kebangsaan tidak bisa dilepaskan dari konstruksi horizon harapan yang mereka miliki. Model pembacaan mereka tidak sepenuhnya dapat dikatakan sebagai pembacaan yang utuh, bahkan dominasi pembacaan yang mereka lakukan mengabaikan ikatan teks terhadap sejarah masa lalunya dengan menekankan pada konteks pembaca. Mekanisme pembacaan mereka terhadap narasi ayat kebangsaan meniscayakan adanya reaksi aktif dan reaksi pasif terhadap teks al-Qur’an. Secara keseluruhan, hadirnya produksi pemkanaan pemikir kontemporer Indonesia mempunyai keterikatan dengan berbagai faktor yang melingkupi mereka sebelum membaca teks al-Qur’an.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Mahbub Ghozali, M.Th.I
Uncontrolled Keywords: Penerimaan, Pemikir Kontemporer Indonesia, Ayat Kebangsaan
Subjects: 200 Agama > 297 Agama Islam > 297.122 Quran, Al-Qur'an, Alquran
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur'an dan Tafsir (S2)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 11 Oct 2024 10:51
Last Modified: 11 Oct 2024 10:51
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67783

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum