MANUSKRIP AL-QUR’AN KOLEKSI MUSEUM WAYANG BEBER SEKARTAJI: KAJIAN KODIKOLOGI, RASM, DAN QIRA’AT

Hadiana Trendi Azami, NIM.: 22205031072 (2024) MANUSKRIP AL-QUR’AN KOLEKSI MUSEUM WAYANG BEBER SEKARTAJI: KAJIAN KODIKOLOGI, RASM, DAN QIRA’AT. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (MANUSKRIP AL-QUR’AN KOLEKSI MUSEUM WAYANG BEBER SEKARTAJI: KAJIAN KODIKOLOGI, RASM, DAN QIRĀ’ĀT)
22205031072_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (4MB) | Preview
[img] Text (MANUSKRIP AL-QUR’AN KOLEKSI MUSEUM WAYANG BEBER SEKARTAJI: KAJIAN KODIKOLOGI, RASM, DAN QIRĀ’ĀT)
22205031072_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (12MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengungkap karakteristik manuskrip Al-Qur'an dengan pendekatan kodikologi, rasm, dan qira’at. Studi terfokus pada Mushaf Al-Qur’an Museum Wayang Beber Sekartaji (QWBS), dengan analisis yang menunjukkan bahwa pemiliknya bukanlah orang biasa. Indikasi tersebut diperkuat dengan penggunaan kertas Eropa, yang mengisyaratkan bahwa pemiliknya berasal dari kelompok sosial menengah ke atas atau kalangan bangsawan. Standar tinggi iluminasi, yang terlihat dari bingkai ornamen dan penggunaan warna mewah, juga mendukung indikasi ini. Dari segi rasm, Mushaf QWBS cenderung mengikuti rasm usmani riwayat ad-Dani (w. 444), meskipun terdapat inkonsistensi di beberapa tempat. Adapun qira’at yang digunakan cenderung mengikuti ‘Ashim (w. 745/6) riwayat Ḥafṣ (w.796), namun juga menunjukkan ketidakonsistenan. Kecenderungan rasm dan qirā’āt terhadap salah satu riwayat imam mazhab mengindikasikan bahwa Mushaf disalin oleh individu yang memiliki pengetahuan agama atau berasal dari kalangan santri. Analisis kodikologi menunjukkan bahwa pemilik Mushaf QWBS kemungkinan besar adalah seseorang dengan strata ekonomi menengah ke atas atau dari kalangan bangsawan. Bila dibandingkan dengan Mushaf Kanjeng Kyai Qur’an (KKQ), terdapat banyak kesamaan dalam karakter kodikologi, seperti standar iluminasi tinggi yang terlihat dari bingkai ornamen dan penggunaan warna mewah. Ragam hias flora dalam iluminasi menunjukkan bahwa kedua Mushaf berasal dari Jawa. Pendapat Gallop mendukung kesamaan ini dengan menunjukkan bahwa iluminasi pagĕran terluar yang membingkai kedua teks Mushaf adalah standar tinggi yang tidak digunakan sembarang orang. Analisis usia kertas menunjukkan bahwa Mushaf QWBS berasal dari abad ke-18 atau diproduksi dalam periode yang berdekatan dengan KKQ. Kesamaan karakter kodikologi antara kedua Mushaf ini berujung pada kesimpulan bahwa kedua mushaf berasal dari skriptorium atau tempat penyalinan naskah yang sama.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Phil. Mu’ammar Zayn Qadafy, M.Hum.
Uncontrolled Keywords: Kodikologi; Ilmu Rasm; estetika Mushaf
Subjects: 200 Agama > 297 Agama Islam > 297.1226 Tafsir Al-Qur'an, Ilmu Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur'an dan Tafsir (S2)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 21 Oct 2024 10:18
Last Modified: 21 Oct 2024 10:18
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67932

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum