FIQH AL LUGHOH WA SIRR AL ARABIYAH LI ATS TSA'ALIBIY FI MIZANI KUTUB FIQH AL LUGHOH AL HADITSAH

Fathimah, NIM.: 99112383 (2004) FIQH AL LUGHOH WA SIRR AL ARABIYAH LI ATS TSA'ALIBIY FI MIZANI KUTUB FIQH AL LUGHOH AL HADITSAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (FIQH AL LUGHOH WA SIRR AL ARABIYAH LI ATS TSA'ALIBIY FI MIZANI KUTUB FIQH AL LUGHOH AL HADITSAH)
99112383_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (12MB) | Preview
[img] Text (FIQH AL LUGHOH WA SIRR AL ARABIYAH LI ATS TSA'ALIBIY FI MIZANI KUTUB FIQH AL LUGHOH AL HADITSAH)
99112383_BAB II sampai BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (35MB) | Request a copy

Abstract

Sebagai sebuah topik kebahasaan, Figh al Lughah telah muncul sejak abad IV H. Munculnya berbagai karya membuktikan adanya respon positif dari para ilmuan waktu itu. Diantaranya adalah Figh al Lughah wa Sirr al 'Arabiyyah karya ats Tsa'aliby (W. 430 H) yang baru muncul setelah al Khoshoish karya Ibnu Jinny (W. 392 H) dan ash Shohiby karya lbnu Faris (W. 395 H). Buku ini berjudul Fiqh al Lughah wa Sirr al 'Arabiyyah adalah karya Ats Tsa'alibiy. Buku ini pada zamannya merupakan karya monumental terutama dalam bidang Fiqh al Lughah. Isinya memuat kumpulan kata-kata yang dikelompokkan berdasarkan makna dalam tema-tema tertentu dan cara serta kebiasaan berbicara orang Arab yang mayoritas dalilnya diambil dari al Qur'an. Kebiasaan berbicara orang Arab yang berorientasi pada dalil-dalil Qur'ani dalam karya ini boleh jadi lebih mendekati pada buku Fiqh al Lughah meski itu beberapa halaman saja. Hal ini tentu sangat berbeda dengan yang dimaksud Figh al Lughah oleh ilmuan modern, yaitu kaidah dan aturan umum tentang kehidupan bahasa-bahasa sejak pertumbuhannya, perkembangan, factor-faktor yang menyampaikan pada asalnya yang pertama, dan penemuan hubungan dan kaitan antara berbagai bahasa yang berbeda-beda. Lalu, bagaimana Figh al Lughah menurut ats Tsa'aliby dalam karyanya dan menurut ilmuan modern serta apa saja perbedaan antara keduanya. Ketiga pertanyaan tersebut perlu dilontarkan dan diketahui jawabnya, mengingat kemunculan Figh al Lughah diantaranya disebabkan oleh kekawatiran terjadinya kesalahan memahami al Qur'an. Sedangkan al Qur'an termasuk rujukan utama ats Tsa'aliby dalam memahami bahasa. Meskipun Fiqh al Lughah Wa Sirr al 'Arabiyyah tidak sama dengan Fiqh al Lughah sebagaimana menurut ilmuan modern, bukan berarti karya ini tidak mempunyai peran dalam proses perkembangan ilmu ini. Karya ini merupakan cikal bakal munculnya ilmu bahasa dengan berbagai macarnnya. Karena karya ini pula penamaan Fiqh al Lughah pada karya-karya setelahnya semakin meruah yang pada akhimya Fiqh al Lughah menjadi ilmu yang mandiri.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information / Supervisor: Pembimbing: Drs. Hisyam Zaini, M.A
Uncontrolled Keywords: Karya sastra; ekspresi estetis; naskah drama
Subjects: 400 Bahasa > 490 Bahasa-Bahasa Lain > 492.7 Arabic/Bahasa Arab
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 17 Oct 2024 12:10
Last Modified: 17 Oct 2024 12:10
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67949

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum