PENERAPAN METODE MENGHAFAL AL-QUR’AN TALAQQI MUSYAFAHAH DI KOMPLEK MADRASAH HUFFADH 1, RIBATHUL QUR’AN PUTRA, DAN MADRASAH HUFFADH DIPONEGORO KRAPYAK YOGYAKARTA 2023/2024

Muhammad Al Fatih, NIM.: 19104010045 (2024) PENERAPAN METODE MENGHAFAL AL-QUR’AN TALAQQI MUSYAFAHAH DI KOMPLEK MADRASAH HUFFADH 1, RIBATHUL QUR’AN PUTRA, DAN MADRASAH HUFFADH DIPONEGORO KRAPYAK YOGYAKARTA 2023/2024. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PENERAPAN METODE MENGHAFAL AL-QUR’AN TALAQQI MUSYAFAHAH DI KOMPLEK MADRASAH HUFFADH 1, RIBATHUL QUR’AN PUTRA, DAN MADRASAH HUFFADH DIPONEGORO KRAPYAK YOGYAKARTA 2023/2024) 19104010045_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (953kB) | Preview
	Text (PENERAPAN METODE MENGHAFAL AL-QUR’AN TALAQQI MUSYAFAHAH DI KOMPLEK MADRASAH HUFFADH 1, RIBATHUL QUR’AN PUTRA, DAN MADRASAH HUFFADH DIPONEGORO KRAPYAK YOGYAKARTA 2023/2024) 19104010045_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (487kB) | Request a copy

Abstract

Talaqqi Musyafahah merupakan suatu metode menghafal al-Qur’an dengan meniru secara langsung bacaan guru. Murid mengamati gerak bibir dan memperhatikan kaidah bacaan guru dalam membaca al-Qur’an. Karena periwayatan al-Qur’an tidak hanya pada lafal dan makna namun juga kefasihan dalam melafalkannya. Penelitian ini dilakukan di Komplek Madrasah Huffadh 1, Ribathul Qur’an, dan Madrasah Huffadh Diponegoro Krapyak Yogyakarta. Bentuk-bentuk penerapan di setiap komplek tersebut memiliki beberapa perbedaan. Akan tetapi, ditemukan beberapa permasalahan yang relatif sama seperti: keterbatasan waktu dan tempat pelaksanaannya, kefasihan bacaan santri, dan semangat menghafal para santri. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) Untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk penerapan metode menghafal Talaqqi Musyafahah di komplek-komplek tersebut, 2) untuk menganalisis perbedaan penerapannya di setiap komplek tersebut, dan 3) untuk mendeskripsikan permasalahan dan bagaimana solusi yang digunakan disetiap komplek tersebut. Metode penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data diperoleh dari melakukan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan mereduksi data, display data, verifikasi, dan penyimpulan. Peneliti mewawancarai sebanyak 4 orang ustadz yang diambil dengan metode purposive sampling dan 12 santri yang diambil dengan metode snowball sampling. Responden tersebut akan menjawab pertanyaan terkait bentuk-bentuk penerapan, teknis penerapan, dan problematika yang dialaminya dalam proses menghafal al-Qur’an menggunakan metode Talaqqi Musyafahah. Hasil dari penelitian ini adalah: 1) Bentuk penerapan metode menghafal Talaqqi Musyafahah di setiap komplek yaitu: Madrasah Huffadh 1 menerapkan setoran hafalan dan ngaji Talaqqi. Komplek Ribathul Qur’an menerapkan setoran hafalan dan Talaqqi Musyafahah. Kemudian Madrasah Huffadh Diponegoro menerapkan bentuk setoran hafalan dan halaqah al-Qur’an. 2) Perbedaan bentuk penerapan dan standar yang digunakan disetiap komplek dikarenakan penyesuaian kemampuan santri pada masing-masing komplek dan tujuan yang ingin dicapai dari adanya kegiatan tersebut. Sedangkan adanya perbedaan teknis pelaksanaannya, disesuaikan dengan kondisi yang ada di masing-masing komplek agar kegiatan tetap efektif. 3) Problematika dalam proses menghafal al-Qur’an di komplek-komplek tersebut adalah kefasihan bacaan, kedisiplinan, ketertiban, kesungguhan dan keterbatasan waktu dan tempat yang ada. Adapun solusi yang digunakan adalah dengan pengelolaan kegiatan dan penetapan peraturan-peraturan yang dapat memaksimalkan proses menghafal al-Qur’an seperti takror, kelas tahsin, kelas persiapan, pemberian hukuman, konseling dan juga pemberian peringatan kepada santri.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item