PENAFSIRAN Q.S. AR-RUM (30): 21 PERSPEKTIF TAFSIR MAQASIDI

Ahmad Labib Nuruzzaman, NIM.: 19105030010 (2024) PENAFSIRAN Q.S. AR-RUM (30): 21 PERSPEKTIF TAFSIR MAQASIDI. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PENAFSIRAN Q.S. AR-RUM (30): 21 PERSPEKTIF TAFSIR MAQASIDI)
19105030010_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (PENAFSIRAN Q.S. AR-RUM (30): 21 PERSPEKTIF TAFSIR MAQASIDI)
19105030010_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Konsep keluarga sakinah, mawaddah, dan rahmah berasal dari Q.S. Ar-Rum ayat 21 mengajarkan pentingnya kedamaian, cinta, dan belas kasih dalam hubungan keluarga. Sakinah berarti kedamaian, mawaddah cinta, dan rahmah belas kasih yang semuanya penting untuk kesejahteraan psikologis dan spiritual dalam keluarga. Namun, data Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa pada tahun 2023 terdapat 463.654 kasus perceraian di Indonesia, dengan penyebab utama perselisihan berkelanjutan. Fenomena ini menunjukkan perlunya penerapan konsep sakinah, mawaddah, dan rahmah untuk memperkuat ikatan keluarga dan mencegah perceraian. Dalam penelitian ini, penulis menganalisa bagaimana penafsiran Q.S. Ar-Rum ayat 21 perspektif Tafsir Maqasidi dan bagaimana kontekstualisasinya di era modern. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan jenis data Library Research dengan pendekatan Tafsir Maqasidi. Dengan tujuan sebagai alat dalam pembacaan Q.S. Ar-Rum ayat 21 agar menjadikan penafsiran dalam ayat ini lebih hidup, produktif, dan dinamis, dan tidak terbatas pada bingkai tekstualisme penafsiran. Penulis ingin menghadirkan dimensi Maquṣid Syari‟ah dan Maquṣid Al- Qur‟an itu sendiri. Serta memunculkan kontekstualisasi sakinah, mawaddah, dan rahmah dengan penafsiran tersebut. Adapun hasil penelitian ini yakni, pertama, Al-Sakinah (ketenangan) sebagai pondasi keluarga bahagia menciptakan lingkungan stabil dan harmonis; kedua, Al-Mawaddah (kasih sayang) dalam hubungan suami istri memperkuat ikatan dan dukungan dalam pasangan; ketiga, Al-Rahmah (rahmat) dan kelembutan dalam keluarga penting untuk suasana saling pengertian dan menghormati. Nilai-nilai yang dikontekstualisasikan meliputi: Hifz al-Aql (memelihara akal), Hifz al-Din (pembentukan karakter beragama), Hifz al-Nasl (pendidikan anak berkualitas), dan Hifz al-Daulah (memelihara agama). Keseluruhan nilai ini penting untuk mencapai kehidupan keluarga yang sejahtera, sesuai dengan ajaran Al-Qur'an.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information / Supervisor: Pembimbing: Fitriana Firdausi, S.Th.I., M.Hum
Uncontrolled Keywords: Q.S. Ar-Rum [30]: 21, Tafsir Maqaṣidi, Keluarga
Subjects: 200 Agama > 297 Agama Islam > 297.1226 Tafsir Al-Qur'an, Ilmu Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 18 Nov 2024 13:47
Last Modified: 18 Nov 2024 13:47
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/68784

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum