INTERKONEKSI POLA KISAH PARA NABI DALAM QS AL-A’RAF, HUD, DAN ASY-SYU’ARA’

Ayu Novita Sari, NIM.: 22205032004 (2024) INTERKONEKSI POLA KISAH PARA NABI DALAM QS AL-A’RAF, HUD, DAN ASY-SYU’ARA’. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (INTERKONEKSI POLA KISAH PARA NABI DALAM QS AL-A’RAF, HUD, DAN ASY-SYU’ARA’) 22205032004_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text (INTERKONEKSI POLA KISAH PARA NABI DALAM QS AL-A’RAF, HUD, DAN ASY-SYU’ARA’) 22205032004_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kajian terkait kisah dalam Al-Qur‘an merupakan fenomena kejadian masa lalu yang dianggap sebagai penelitian replikatif seolah-olah tidak memiliki kebaruan dalam aspek akademik dan menjadi salah satu aspek yang menuai perdebatan di antara pengkaji Al-Qur‘an. Penyebab yang melatarbelakanginya adalah penemuan aspek kisah menyebabkan Al-Qur‘an seolah-olah tidak memiliki koherensi dalam surah maupun ayat. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana hubungan pola narasi kisah Nabi Nuh, Hud, Saleh, Luth, dan Syu‘aib dalam QS. Al-A‘rāf, Hud, Asy-Syu‘arā‘. Ketiga surah ini memuat kisah tersebut secara berulang dengan variasi penyampaian yang khas baik dari segi spesifik peristiwa maupun penekanan tematik. Selanjutnya menelusuri alasan adanya persamaan sekaligus perbedaan lima kisah dalam tiga surah serta mengungkap dan menyingkap pesan dan implikasi dari kisah tersebut. Penelitian ini diklasifikasikan sebagai penelitian kepustakaan (library reseach) yaitu memperoleh sumber secara langsung pada ayat-ayat Al-Qur‘an berkaitan dengan kisah lima nabi dalam tiga surah dan sumber sekunder berupa tulisan yang setema. Dalam menganalisis data yang diperoleh menggunakan teori analisis berbasis surat Angelika Newirth dan dibantu dengan teori lain untuk menganalisa probem yang menjadi topik pembahasan. Hasil dari analisis penulis menunjukan bahwa hubungan kisah yang terjalin antara kisah Nabi Nuh, Hud, Saleh, Luth, dan Syu‘aib dalam QS. Al-A‘rāf, Hud, dan Asy-Syu‘arā‘ memiliki hubungan yang kuat antara kisah dan surah dalam menyampaikan pesan dakwah para nabi tersebut. Pesan dakwah para nabi tersebut adalah untuk menyerukan tauhid dan mengajak kaumnya kembali ke jalan Allah Swt, menolak penyembahan berhala dan meninggalkan kemaksiatan serta kesombongan yang luar biasa. Pola yang terjalin yaitu seruan tauhid, penolakan, bantahan, nasehat, peringatan, azab dan kehancuran kaum yang durhaka yang memiliki fokus khusus pada masing-masing surah. Kemudian faktor yang melatarbelakangi terjadi persamaan dan perbedaan kisah disebabkan oleh faktor interkoneksi yang terjalin antar ketiga surah, tema pokok yang dibahas, ayat serta surah sesudah dan sebelumnya. Kelima kisah yang disampaikan dalam ketiga surah tersebut memberikan pesan kepada umat manusia berupa sikap keteguhan dalam menyampaikan kebenaran, sikap menjaga moralitas dan keadilan dalam bermasyarakat, dan akibat bersikap sombong serta menolak kebenaran. Dampak dari peristiwa tersebut untuk kehidupan sekarang adalah sebagai umat manusia harus menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan, keteguhan dalam keyakinan, kewaspadaan terhadap penyimpangan moral dan sosial yang menjadi kunci dalam menjaga keberlanjutan misi kenabian serta selalu berpegang teguh kepada Al-Qur‘an.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item