KIAI DALAM PENYEBARAN ISLAM DI KLATEN TAHUN 1926-1980 M

Adib Abbiya Qowiyyudin, NIM.: 19201022002 (2023) KIAI DALAM PENYEBARAN ISLAM DI KLATEN TAHUN 1926-1980 M. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KIAI DALAM PENYEBARAN ISLAM DI KLATEN TAHUN 1926-1980 M) 19201022002_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (KIAI DALAM PENYEBARAN ISLAM DI KLATEN TAHUN 1926-1980 M) 19201022002_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Tesis ini mengkaji tentang penyebaran Islam di Klaten, hal tersebut tidak lepas dari penyebaran agama Islam di Indonesia, khususnya Pulau Jawa. Kontribusi kiai cukup tinggi melalui berbagai aspek kehidupan sehingga mampu memberikan warna kehidupan baru dari kehidupan sebelumnya. Kehadiran ulama juga memberikan dampak bagi masyarakat di Klaten. Alasan pemilihan judul tersebut karena penyebaran Islam oleh kiai itu mampu menyatukan kekuatan dalam menyebarkan agama Islam di Klaten dalam berbagai pola penyebaran sehingga mengubah kehidupan semula menganut agama Hindu-Buddha kemudian menganut agama Islam. Berdasarkan penjelasan tersebut penting untuk diuraikan tentang proses Islamisasi yang dilakukan oleh beberapa kiai kemudian faktor dan pengaruh terhadap masyarakat Islam di Klaten. Pendekatan yang digunakan oleh peneliti yaitu pendekatan sosiologi. Pendekatan sosiologi membahas tentang masyarakat dan perilaku manusia. Teori yang digunakan oleh peneliti yaitu teori difusi budaya. Teori difusi budaya mengkaji tentang persebaran budaya kemudian terjadi perpindahan masyarakat satu dengan yang lainnya membentuk sebuah peradaban baru. Metode yang digunakan yaitu metode sejarah meliputi empat tahap diantaranya heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Adanya proses penelitian sejarah yang dilakukan oleh peneliti maka penyebaran Islam di Klaten sebagai peristiwa masa lampau dapat diungkapkan melalui penemuan sumber data yang telah dikumpulkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kehidupan masyarakat di Klaten pada tahun 1926 hingga tahun 1980 masih tergolong tradisionalis dan terpengaruh oleh tradisi Hindu-Buddha yang sebelumnya datang lebih awal dibandingkan agama Islam, adanya pengaruh kristenisasi oleh Kolonial Belanda di wilayah Klaten. Beberapa kiai yang menyebarkan agama Islam yaitu kiai berbasis Pesantren, organisasi masyarakat, ahli tasawuf dan seni-budaya. Keberhasilan para kiai yang menyebarkan agama Islam di Klaten memiliki kekuatan yang cukup besar karena faktor dukungan dari masyarakat sekitar yang ingin belajar agama Islam dan mengenal lebih dalam untuk menerapkan dalam kehidupan sehari-hari

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item