UPAYA PENCEGAHAN TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (STUDI DI DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, PERLINDUNGAN ANAK DAN PENGENDALIAN PENDUDUK (DP3AP2) DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

Alfian Kusuma Candra, NIM.: 20103040052 (2024) UPAYA PENCEGAHAN TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (STUDI DI DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, PERLINDUNGAN ANAK DAN PENGENDALIAN PENDUDUK (DP3AP2) DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (UPAYA PENCEGAHAN TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (STUDI DI DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, PERLINDUNGAN ANAK DAN PENGENDALIAN PENDUDUK (DP3AP2) DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA))
20103040052_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (UPAYA PENCEGAHAN TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (STUDI DI DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, PERLINDUNGAN ANAK DAN PENGENDALIAN PENDUDUK (DP3AP2) DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA))
20103040052_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Tindak pidana perdagangan orang merupakan suatu kejahatan terhadap hak asasi manusia. Akhir-akhir ini tindak pidana perdagangan orang terjadi kenaikan jumlah kasus yang cukup tinggi. Seiring berkembangnya zaman maka kejahatan yang terjadi juga semakin banyak motifnya seperti yang terjadi dalam tindak pidana perdagangan orang. Tindak pidana perdagangan orang yang terjadi bisa siapa saja menjadi korban atau bahkan pelaku dari tindak pidana tersebut, yang mungkin tanpa disadari berada dalam lingkaran tindak pidana perdagangan orang. Mengingat di Daerah Istimewa Yogyakarta yang memiliki bandara internasional tentu ini dapat menjadi pintu-pintu pengiriman para pekerja ilegal untuk dieksploitasi. Dengan demikian, penelitian ini untuk mengetahui penyebab faktor terjadinya tindak pidana perdagangan orang di Daerah Istimewa Yogyakarta dan bagaimana upaya yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2) Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan uapaya pencegahan dan faktor yang menghambat dalam pencegahan tindak pidana perdagangan orang di Daerah Istimewa Yogyakarta. Peneltian ini merupakan jenis penelitian empiris atau yang bisa disebut dengan penelitian lapangan yang mengkaji ketentuan peraturan yang berlaku serta apa yang terjadi dalam kenyataannya. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan yuridis-empiris, dimana dimana pendekatan yuridis-empiris merupakan field research (penelitian lapangan), untuk pendekatan secara yuridis menggunakan peraturan dan bahan hukum yang berhubungan dengan tindak pidana perdagangan orang. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tindak pidana perdagangan orang yang terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta faktor utamanya disebabkan oleh masalah ekonomi. Dalam melakukan upaya pencegahan tindak pidana perdagangan orang, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk melakukan sosialisasi, penyebaran pamflet bahaya tindak pidana perdagangan orang dan pembuatan konten di media sosial bekerjasama dengan pihak-pihak terkait. Namun seiring berjalannya pelaksanaan ditemukan beberapa hambatan yang menyebabkan upaya pencegahan tindak pidana perdagangan orang berjalan secara optimal yaitu, anggaran yang terbatas, kurangnya sosialisasi ditingkat pusat dan daerah, sumber daya tidak memadai, tingkat pendidikan rendah, korban enggan melapor, serta tantangan dari para calo kerja yang terus bekerja cepat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information / Supervisor: Prof. Drs. H. Ratno Lukito, M.A., DCL.
Uncontrolled Keywords: tindak pidana perdagangan orang, pencegahan, penanggulangan
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 340 Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Widiyastuti, M.IP
Date Deposited: 22 Jan 2025 14:31
Last Modified: 22 Jan 2025 14:31
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/69596

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum