ANALISIS GENEALOGI TERHADAP PEMIKIRAN SOEKARNO MENGENAI MARHAENISME

Puspita Nadif Ramadhani, NIM.: 21105010012 (2024) ANALISIS GENEALOGI TERHADAP PEMIKIRAN SOEKARNO MENGENAI MARHAENISME. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (ANALISIS GENEALOGI TERHADAP PEMIKIRAN SOEKARNO MENGENAI MARHAENISME) 21105010012_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (ANALISIS GENEALOGI TERHADAP PEMIKIRAN SOEKARNO MENGENAI MARHAENISME) 21105010012_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya pemahaman terhadap ideologi Marhaenisme yang diperkenalkan oleh Soekarno sebagai landasan perjuangan kemerdekaan Indonesia dan perjuangan sistem kekuasaan yang adil. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah genealogi, yang memungkinkan untuk menggali asal-usul, transformasi diskursus, dan pengaruh pemikiran Marhaenisme dalam konteks sosial-politik Indonesia dengan pendekatan kualitatif. Kerangka teori yang digunakan dalam penelitian ini didasarkan pada konsep genealogi oleh Michel Foucault, yang memungkinkan penelusuran terhadap hubungan antara ideologi, kekuasaan dan kondisi sosial-politik. Tujuan penelitian ini yakni untuk melihat substansi ideologi Marhaenisme secara kritis dan mencoba mengungkap relasi kekuasaan yang akhirnya menghasikan pengetahuan dalam ideologi Marhaenisme. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemikiran Marhaenisme Soekarno berkembang sebagai respon terhadap kondisi kolonial yang menindas rakyat kecil, dimana hal tersebut memiliki dampak yang signifikan terhadap kebijakan sosial-ekonomi di Indonesia setelah kemerdekaan. Disisi lain, Marhaenisme juga tetap relevan bukan sebagai ideologi melainkan ilmu sebagai refleksi terhadap ketidakadilan sosial yang masih ada hingga saat ini

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item