TAFSIR AYAT-AYAT TENTANG AKHLAK KEPADA SESAMA MUSLIM DALAM SURAT AL-HUJURATAYAT 11-13 (Studi Tafsir al-Maragi dan Tafsir Ibnu Kasir)

Abdullah Izzussabil Bin Ujuds, NIM.: 21105030016 (2024) TAFSIR AYAT-AYAT TENTANG AKHLAK KEPADA SESAMA MUSLIM DALAM SURAT AL-HUJURATAYAT 11-13 (Studi Tafsir al-Maragi dan Tafsir Ibnu Kasir). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (TAFSIR AYAT-AYAT TENTANG AKHLAK KEPADA SESAMA MUSLIM DALAM SURAT AL-HUJURATAYAT 11-13 (Studi Tafsir al-Maragi dan Tafsir Ibnu Kasir)) 21105030016_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA-1.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (TAFSIR AYAT-AYAT TENTANG AKHLAK KEPADA SESAMA MUSLIM DALAM SURAT AL-HUJURATAYAT 11-13 (Studi Tafsir al-Maragi dan Tafsir Ibnu Kasir)) 21105030016_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR-1.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis tafsir ayat-ayat tentang akhlak kepada sesama manusia dalam Surat Al-Hujurat ayat 11-13 melalui pendekatan perbandingan Tafsir Ibnu Kaṣīr dan Tafsir al-Marāgī. Tema ini dipilih karena urgensinya dalam menghadapi tantangan moral di era modern, seperti ujaran kebencian, fitnah, dan konflik sosial akibat perkembangan teknologi informasi. Pemilihan dua kitab ini didasarkan pada perbedaan metodologi: Tafsir Ibnu Kaṣīr menggunakan pendekatan normatif bil-ma’ṣūr, sementara Tafsir al-Marāgī memakai metode kontekstual yang menekankan relevansi sosial. Rumusan masalah meliputi penafsiran kedua mufassir, relevansi ajaran akhlak dalam konteks sosial budaya masa hidup mereka, serta implementasinya di era modern. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analisis dan komparatif berbasis studi kepustakaan. Data utama diambil dari kedua kitab tafsir, didukung literatur sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tafsir Ibnu Kaṣīr, dipengaruhi konteks Dinasti Mamluk, menafsirkan ayat secara normatif, menekankan ukhuwah Islamiyah dan larangan perilaku buruk sebagai dosa besar. Sementara itu, Tafsir al- Maragi, dalam konteks kolonialisme Inggris dan perubahan sosial di Mesir, menghubungkan ayat dengan harmoni sosial dan relevansi modern, termasuk di media sosial. Implementasi akhlak menurut Ibnu Kaṣir berfokus pada ketaatan syariat, sedangkan al-Marāgī memberikan solusi praktis, seperti menjaga etika komunikasi dan membangun harmoni sosial, termasuk di dunia maya.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item