PERLINDUNGAN HUKUM PENCIPTA LAGU TERHADAP PEMBAJAKAN LAGU DI APLIKASI SPOTIFY DALAM PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH

Alfian Chafidz Almachbubi, NIM.: 20103080019 (2025) PERLINDUNGAN HUKUM PENCIPTA LAGU TERHADAP PEMBAJAKAN LAGU DI APLIKASI SPOTIFY DALAM PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PERLINDUNGAN HUKUM PENCIPTA LAGU TERHADAP PEMBAJAKAN LAGU DI APLIKASI SPOTIFY DALAM PERSPEKTIF MAṢLAḤAH MURSALAH) 20103080019_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (PERLINDUNGAN HUKUM PENCIPTA LAGU TERHADAP PEMBAJAKAN LAGU DI APLIKASI SPOTIFY DALAM PERSPEKTIF MAṢLAḤAH MURSALAH) 20103080019_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian mengenai perlindungan hukum pencipta atas pembajakan lagu di DSP (Digital Streaming Platform), seperti Spotify telah banyak dilakukan. Namun, sebagian besar penelitian ini masih berfokus pada pembagian royalti yang tidak diterima pencipta lagu. Penelitian yang membahas perlindungan hukum terhadap pencipta lagu dalam menghadapi pembajakan karya musik di platform Spotify masih tergolong jarang. Hak cipta, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, memberikan hak eksklusif kepada pencipta atas karyanya. Hak eksklusif tersebut meliputi hak moral, yang melindungi reputasi dan nama baik pencipta, serta hak ekonomi yang memberikan pencipta manfaat finansial dari karyanya. Sayangnya, praktik pengunggahan ulang lagu oleh pihak yang tidak mencantumkan nama pencipta asli di Spotify semakin marak terjadi. Praktik ini mengakibatkan pelanggaran hak cipta yang tidak hanya melanggar hak moral pencipta, tetapi juga menimbulkan kerugian ekonomi yang signifikan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research), yang memfokuskan pada penggalian dan analisis mendalam terhadap sumber-sumber tertulis serta literatur yang relevan dengan topik yang diulas. Penelitian menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan metode analisis deskriptif-kualitatif, mengacu pada peraturan perundang-undangan dan literatur terkait. Penelitian ini juga menggunakan teori perlindungan hukum Fitzgerald sebagaimana dikutip oleh Satjipto Rahardjo sebagai kerangka analisis untuk menilai tentang perlindungan secara preventif dan represif. Teori Efektifitas Hukum Lawrence M Friedman dengan 3 (tiga) struktur hukum yang harus terpenuhi agar hukum tersebut menjadi efektif meliputi Legal Structure, Legal Substance, Legal Culture. Penerapan teori Maṣlaḥah sebagai konsep penting dalam hukum Islam berkaitan dengan pertimbangan kemaslahatan atau manfaat umum dalam perlindungan hukum pencipta atas pembajakan karya musik di Spotify. Hasil penelitian menunjukan bahwa pertama perlindungan hukum terhadap pencipta lagu di platform digital belum berjalan secara optimal, kedua Upaya dan mekanisme penyelesaian sengketa Hak Cipta, dan analisis Maṣlaḥah Mursalah terhadap pembajakan lagu di Spotify. Faktor utama yang memengaruhi adalah lemahnya penegakan hukum dan rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya penghormatan terhadap hak cipta. Penerapan teori Maṣlaḥah Mursalah dapat menjadi dasar pengembangan regulasi yang lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi digital, sehingga memberikan perlindungan yang lebih efektif dan adil bagi para pencipta lagu.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item