Fany Rizki Nurfadilah, NIM.: 19106020030 (2025) ISOLASI DAN KARAKTERISASI NANOSELULOSA DARI KULIT BUAH LECI (Litchi Chinensis Sonn.) DENGAN PERLAKUAN KIMIA DAN ULTRASONIKASI. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (ISOLASI DAN KARAKTERISASI NANOSELULOSA DARI KULIT BUAH LECI (Litchi Chinensis Sonn.) DENGAN PERLAKUAN KIMIA DAN ULTRASONIKASI)
19106020030_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview |
|
|
Text (ISOLASI DAN KARAKTERISASI NANOSELULOSA DARI KULIT BUAH LECI (Litchi Chinensis Sonn.) DENGAN PERLAKUAN KIMIA DAN ULTRASONIKASI)
19106020030_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Buah leci merupakan buah tropis bernilai komersial tinggi sehingga memiliki potensi yang besar di dunia termasuk Indonesia. Produksi tahunan buah leci mencapai 3,3 juta ton per tahun. Meningkatnya produksi buah leci menyebabkan bertambahnya limbah kulit buah leci yang sampai saat ini masih jarang dimanfaatkan. Kulit buah leci mengandung selulosa yang memiliki potensi besar untuk berbagai aplikasi. Selulosa merupakan polimer alam yang terdiri dari monomer D-glukosa yang saling terhubung dengan ikatan β (1→4) serta memiliki sifat mekanik dan stabilitas termal yang baik. Sifat-sifat tersebut dapat meningkat dalam selulosa berukuran nano atau biasa disebut nanoselulosa. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengkarakterisasi nanoselulosa dari kulit buah leci. Selulosa kulit buah leci diisolasi menggunakan perlakuan kimia yaitu proses delignifikasi dan bleaching. Komposisi kimia dianalisis dengan metode Van Soest dan analisis FTIR untuk mengevaluasi pengaruh masing-masing tahapan isolasi selulosa. Perubahan morfologi diidentifikasi dengan FESEM dan perubahan indeks kristalinitas dengan XRD. Dilanjutkan pembuatan nanoselulosa menggunakan gabungan metode kimia dan mekanik yakni hidrolisis asam dengan asam sulfat (H2SO4) dan ultrasonikasi selama 10 menit. Ukuran nanoselulosa yang dihasilkan diuji dengan PSA. Hasil uji PSA menunjukkan bahwa perlakuan hidrolisis asam dan ultrasonikasi berhasil menghasilkan serat nanoselulosa, yakni berturut-turut 123,3 nm dan 117,2 nm. Analisis komposisi kimia menunjukkan kandungan selulosa, hemiselulosa, dan lignin masing-masing sebesar 17,55%, 8,14%, dan 53,78%. Perlakuan kimia pada sampel menunjukan adanya kenaikan selulosa hingga 74,43% serta penurunan kadar hemiselulosa dan lignin berturut-turut sebesar 7,04% dan 52,72%. Hasil ini didukung oleh hasil karakterisasi FTIR, XRD, dan FESEM.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information / Supervisor: | Dr. Melbi Mahardika, S.T. |
| Uncontrolled Keywords: | lychee fruit peel; cellulose; nanocellulose; insulation |
| Subjects: | 500 Sains Murni > 540 Kimia > 543 Kimia Analitikal, Kimia Analisis |
| Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Fisika (S1) |
| Depositing User: | Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id] |
| Date Deposited: | 11 Apr 2025 15:35 |
| Last Modified: | 11 Apr 2025 15:35 |
| URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/70773 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
![]() |
View Item |
