PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN LITERASI MATEMATIS MENGGUNAKAN KONTEKS PERTANIAN

Muhammad Zulfa Al Azizy, NIM.: 20104040050 (2025) PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN LITERASI MATEMATIS MENGGUNAKAN KONTEKS PERTANIAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN LITERASI MATEMATIS MENGGUNAKAN KONTEKS PERTANIAN) 20104040050_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (4MB) | Preview
	Text (PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN LITERASI MATEMATIS MENGGUNAKAN KONTEKS PERTANIAN) 20104040050_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar berbasis Problem Based Learning untuk meningkatkan literasi matematis menggunakan konteks pertanian pada materi barisan dan deret kelas X yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model 4D meliputi Define, Design, Develop, dan Disseminate. Subjek uji coba dalam penelitian ini adalah dua dosen pendidikan matematika dan satu guru matematika sebagai validator, tiga guru matematika sebagai responden bahan ajar, dan siswa kelas X SMA Negeri 1 Jetis, Bantul, Yogyakarta. Instrumen yang digunakan berupa lembar pedoman wawancara, lembar validasi produk, lembar respons bahan ajar guru dan siswa, dan lembar tes literasi matematis. Teknik analisis data berupa analisis data kuantitatif untuk menganalisis kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar yang dikembangkan dinyatakan valid berdasarkan validasi ahli dengan persentase 88% dengan kategori sangat valid. Kepraktisan bahan ajar yang dikembangkan berdasarkan respons yang diberikan oleh guru dan siswa. Hasil respons oleh guru mendapatkan rata-rata 4,7 atau 94%. Adapun hasil respons oleh siswa mendapatkan rata-rata 3,72 atau 75%. Selain valid dan praktis, ketuntasan hasil posttest siswa mencapai 92% sehingga bahan ajar dikatakan efektif untuk meningkatkan literasi matematis. Adapun besaran efektivitas dihitung dengan nilai N-Gain yang mencapai 0,77 atau kategori tinggi. Dengan demikian bahan ajar berbasis Problem Based Learning telah memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif serta layak digunakan untuk meningkatkan literasi siswa pada materi barisan dan deret.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item