KONSELING KELUARGA UNTUK MENEKAN PERCERAIAN DI KUA KEMANTREN NGAMPILAN YOGYAKARTA

Siti Mahmudah, NIM.: 21102020038 (2024) KONSELING KELUARGA UNTUK MENEKAN PERCERAIAN DI KUA KEMANTREN NGAMPILAN YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KONSELING KELUARGA UNTUK MENEKAN PERCERAIAN DI KUA KEMANTREN NGAMPILAN YOGYAKARTA)
21102020038_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (KONSELING KELUARGA UNTUK MENEKAN PERCERAIAN DI KUA KEMANTREN NGAMPILAN YOGYAKARTA)
21102020038_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pernikahan sebagai ikatan suci seringkali dihadapkan pada berbagai tantangan yang berujung pada perceraian. Angka perceraian yang tinggi di Indonesia, termasuk di Yogyakarta, menjadi perhatian serius. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana tahapan dan peran konselor pada pelaksanaan konseling keluarga di KUA Kemantren Ngampilan Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif serta pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek dari penelitian ini adalah konseli yang melakukan konseling keluarga di KUA Ngampilan, peneliti juga melibatkan subjek pendukung yaitu penyuluh yang menjadi konselor di KUA Kemantren Ngampilan. Penelitian yang dilakukan di KUA Kemantren Ngampilan menunjukkan bahwa konselor memiliki peran yang signifikan dalam upaya menjaga keharmonisan rumah tangga melalui konseling keluarga. Proses konseling yang dilakukan secara sistematis, mulai dari pengembangan raport, pengembangan apresiasi emosional, pengembangan alternatif modus dengan klien hingga membina hubungan konseling, telah terbukti efektif dalam membantu pasangan mengatasi berbagai permasalahan. Konselor, sebagai fasilitator, ikut dalam dinamika komunikasi antar pasangan, mediator serta sebagai pihak yang tidak memberikan penilaian apapun pada pasangan berperan penting dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi komunikasi terbuka dan pencarian solusi bersama. Dengan pendekatan yang komprehensif, konseling keluarga tidak hanya membantu pasangan mengatasi masalah yang sedang dihadapi, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk membangun hubungan yang lebih sehat di masa depan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konseling keluarga merupakan intervensi yang efektif dalam mencegah perceraian dan meningkatkan kualitas kehidupan keluarga.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information / Supervisor: Dr. H. Rifa'i, M.A.
Uncontrolled Keywords: konseling keluarga; perceraian; tahapan konseling; peran konselor
Subjects: 100 Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi > 158.3 Psikologi Konseling, Penyuluhan, Bimbingan Konseling
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam (S1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 06 May 2025 09:49
Last Modified: 06 May 2025 09:49
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/70982

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum