PREPARASI EDIBLE FILM BERBASIS PATI KACANG HIJAU DENGAN PENAMBAHAN GLISEROL SEBAGAI PLASTICIZER TERHADAP MASA PENYIMPANAN BUAH STROBERI (Fragaria x ananassa)

Salma Mar’ah Shalihah, NIM.: 20106030054 (2025) PREPARASI EDIBLE FILM BERBASIS PATI KACANG HIJAU DENGAN PENAMBAHAN GLISEROL SEBAGAI PLASTICIZER TERHADAP MASA PENYIMPANAN BUAH STROBERI (Fragaria x ananassa). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGAYOGYAKARTA.

Preview	Text (PREPARASI EDIBLE FILM BERBASIS PATI KACANG HIJAU DENGAN PENAMBAHAN GLISEROL SEBAGAI PLASTICIZER TERHADAP MASA PENYIMPANAN BUAH STROBERI (Fragaria x ananassa)) 20106030054_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (PREPARASI EDIBLE FILM BERBASIS PATI KACANG HIJAU DENGAN PENAMBAHAN GLISEROL SEBAGAI PLASTICIZER TERHADAP MASA PENYIMPANAN BUAH STROBERI (Fragaria x ananassa)) 20106030054_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Edible film pada penelitian ini dibuat dari pati kacang hijau dengan penambahan plasticizer gliserol sebagai pengemas buah stroberi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan plasticizer dalam karakteristik edible film berdasarkan sifat mekanik seperti ketebalan, kuat tarik, elongasi, laju transmisi uap air, dan kadar abu terhadap edible film berbahan dasar pati kacang hijau serta menganalisis pengaruh penambahan plasticizer gliserol pada edible film yang berbahan dasar pati kacang hijau terhadap umur simpan buah stroberi. Terdapat 4 tahapan pada penelitian yaitu pembuatan pati kacang hijau, pembuatan edible film, karakterisasi pati dan edible film, serta aplikasi edible film pada buah stroberi. Hasil kadar pati kacang hijau yang diperoleh sebesar 62,57%. Pembuatan edible film dengan penambahan variasi konsentrasi gliserol 6%, 12%, dan 18% dari berat total pati yang digunakan. Analisis gugus fungsi pati kacang hijau dan edible film dilakukan dengan Fourier Transform Infrared (FTIR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa edible film berhasil dibuat dengan sifat fisik dan mekanik yang cenderung sesuai Japanese International Standard (JIS) 1975 pada parameter berupa ketebalan, kuat tarik, modulus young, dan WVTR. Perbadingan variasi konsentrasi gliserol tidak memberikan pengaruh nyata (p>0,05) terhadap sifat fisik dan mekanik berupa ketebalan, kuat tarik, elongasi dan modulus young. Tetapi pada parameter laju transmisi uap air (WVTR) variasi konsentrasi gliserol memberikan pengaruh nyata (p<0,05). Aplikasi edible film pada buah stroberi dengan perbandingan variasi konsentrasi gliserol berpengaruh signifikan (p<0,05) terhadap persentase susut bobot selama masa penyimpanan 3, 7, dan 11 hari. Kata kunci: edible film, pati kacang hijau, gliserol, stroberi

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item