KECEMASAN MASA DEPAN GENERASI Z: RESPON TEORI SOSIAL PROFETIK DALAM NASKAH METAEVOLUSI TEATER ESKA YOGYAKARTA

Ananda Bagus Wirahadi Kusuma, NIM.: 18105020039 (2025) KECEMASAN MASA DEPAN GENERASI Z: RESPON TEORI SOSIAL PROFETIK DALAM NASKAH METAEVOLUSI TEATER ESKA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KECEMASAN MASA DEPAN GENERASI Z: RESPON TEORI SOSIAL PROFETIK DALAM NASKAH METAEVOLUSI TEATER ESKA YOGYAKARTA) 18105020039_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (KECEMASAN MASA DEPAN GENERASI Z: RESPON TEORI SOSIAL PROFETIK DALAM NASKAH METAEVOLUSI TEATER ESKA YOGYAKARTA) 18105020039_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (510kB) | Request a copy

Abstract

Saat ini Generasi Z adalah generasi yang paling banyak dijumpai di dalam lingkup sosial. Namun karakternya yang berbeda dengan Generasi Milenial membuat Generasi Z ini susah beradaptasi dengan lingkungan kerja yang mayoritas dihuni oleh para Milenial. Hal itulah yang membuat Generasi Z merasa cemas akan masa depannya karena susah mendapatkan ruang di dalam dunia kerja. Melalui naskah MetaEvolusi, masalah yang dialami oleh Generasi Z akan dideskripsikan dan dicari ruang alternatif agar bisa keluar dari stigma tersebut. Berbekal metode mengumpulan data dari penulis naskah, para aktor yang terlibat, dan literatur yang mendukung penelitian ini, beberapa hal yang menjadi permasalahan Generasi Z tersebut dideskripsikan dalam bentuk skripsi. Adapun untuk teori yang digunakan adalah sosial profetik dari Kuntowijoyo yang mana peneliti merasa relevan dengan problem yang dialami Generasi Z dan diulas dalam naskah MetaEvolusi. Di dalam naskah MetaEvolusi sejatinya berpedoman pada perkembangan spiritualitas manusia. Naskah MetaEvolusi yang dikaji melalui teori sosial profetik membaca bahwa saat ini masalah spiritual manusia, atau dalam penelitian ini adalah Generasi Z terletak pada wilayah transendensi, yang mana kurangnya kesadaran akan titik akhir fase kehidupan adalah mencari rida Tuhan Yang Maha Esa. Hal itu dikamsudkan agar Generasi Z tidak terombang ambing oleh duniawi yang membuatnya selalu cemas akan masa depannya. Adapun penemuan lain dari penelitian ini adalah para aktor yang memerankan tokoh dalam naskah MetaEvolusi juga sedikit banyak berkaca akan kesadaran akan transendensi tersebut.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item