PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DALAM MERAWAT TOLERANSI BERAGAMA MELALUI PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) DI SMA NEGERI 10 YOGYAKARTA

Aufa Fatchia Rahma, NIM.: 21104010067 (2025) PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DALAM MERAWAT TOLERANSI BERAGAMA MELALUI PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) DI SMA NEGERI 10 YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DALAM MERAWAT TOLERANSI BERAGAMA MELALUI PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) DI SMA NEGERI 10 YOGYAKARTA) 21104010067_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (10MB) | Preview
	Text (PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DALAM MERAWAT TOLERANSI BERAGAMA MELALUI PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) DI SMA NEGERI 10 YOGYAKARTA) 21104010067_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (22MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia merupakan negara dengan tingkat kemajemukan yang tinggi, baik dari segi suku, ras, budaya, maupun agama. Keberagaman ini merupakan kekayaan bangsa, namun juga menyimpan potensi konflik jika tidak dikelola dengan sikap toleransi yang kuat. Sekolah sebagai lembaga pendidikan memiliki tanggung jawab penting dalam menanamkan nilai-nilai toleransi sejak dini, khususnya di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) yang merupakan masa pembentukan karakter. SMAN 10 Yogyakarta menjadi salah satu sekolah yang mampu menjaga kerukunan di tengah keberagaman agama. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang mengandung nilai toleransi. Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) memiliki peran strategis dalam mengintegrasikan nilainilai toleransi ke dalam proses pembelajaran maupun kegiatan siswa di sekolah. Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi program P5 serta peran dan strategi guru PAI dalam merawat toleransi beragama di SMAN 10 Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi P5 serta peran dan strategi guru PAI dalam menanamkan sikap toleransi beragama di SMAN 10 Yogyakarta. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan desain studi kasus. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman serta diuji keabsahannya dengan triangulasi dan member checking. Berdasarkan hasil analisis terhadap data yang dikumpulkan, peneliti menyimpulkan bahwa implementasi P5 di SMAN 10 Yogyakarta telah berjalan secara terstruktur melalui tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Kegiatan P5 yang dilakukan mencakup penyampaian materi, diskusi, serta proyek kolaboratif siswa yang mendukung sikap saling menghargai perbedaan agama. Adapun peran dan strategi guru PAI dalam merawat toleransi beragama di SMAN 10 Yogyakarta adalah sebagai fasilitator, motivator, serta mediator. Strategi tersebut diwujudkan melalui penguatan nilai-nilai Islam moderat, kolaborasi dengan guru lintas agama, dan pendekatan personal kepada siswa. Metode yang digunakan guru PAI dalam memastikan sikap toleransi di SMAN 10 Yogyakarta meliputi integrasi nilai toleransi dalam materi pembelajaran, pembiasaan sikap inklusif, dalam keseharian siswa, serta observasi dan evaluasi sikap sosial siswa baik secara langsung maupun di kegiatan P5.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item