SEMIOTIKA AL-RAZI (KAJIAN TERHADAP AYAT-AYAT KOGNISI HEWAN DALAM TAFSIR AL-KABIR)

M. Ajril Mually, NIM.: 23205031061 (2025) SEMIOTIKA AL-RAZI (KAJIAN TERHADAP AYAT-AYAT KOGNISI HEWAN DALAM TAFSIR AL-KABIR). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (SEMIOTIKA AL-RAZI (KAJIAN TERHADAP AYAT-AYAT KOGNISI HEWAN DALAM TAFSIR AL-KABIR))
23205031061_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (SEMIOTIKA AL-RAZI (KAJIAN TERHADAP AYAT-AYAT KOGNISI HEWAN DALAM TAFSIR AL-KABIR))
23205031061_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Gagasan kognisi hewan diklaim menjadi fakta ilmiah yang baru dikaji pada zaman modern, padahal jika ditinjau dari sumber-sumber Islam klasik, gagasan ini telah disinggung oleh ulama-ulama terdahulu dalam kerangka teologis. Hal ini dikarenakan beberapa sumber menyebutkan bahwa sarjanawan konvensional tersebut menafikan gagasan kognisi hewan. Ibnu Sīnā (980-1037 M) misalnya, dalam teori tingkatan jiwa, menyebutkan bahwa kemampuan hewan hanya memiliki daya gerak dan daya tangkap, tidak memiliki daya penggunaan rasio dan pertimbangan logis sebagaimana pada potensi yang dimiliki manusia. Namun, penulis menemukan fakta berbeda setelah meneliti beberapa ayat mengenai kognisi hewan dalam tafsir al-Kabir karya al-Rāzī menggunakan pendekatan semiotika. Untuk membatasi masalah, penelitian ini merumuskan tiga permasalahan utama, yaitu: pertama, bagaimana bentuk analisis semiotika atas penafsiran al-Rāzī terhadap ayat-ayat kognisi hewan dalam tafsir al-Kabīr?; Kedua, bagaimana penafsiran al- Rāzī terhadap ayat-ayat kognisi hewan merefleksikan etika lingkungan di era modern? Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan menggunakan jenis penelitian kepustakaan yang menitikberatkan pada analisis teks. Sumber data primer berasal dari karya Tafsir al-Razi “Tafsir al-Kabir”, sementara data sekunder diperoleh dari literatur penunjang yang relevan dengan tema semiotika al-Qur’an, serta kajian mengenai kognisi hewan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui telaah dokumen, sedangkan analisis data menggunakan metode analisis eksplanatori, yaitu tidak hanya mendeskripsikan penafsiran al-Rāzī mengenai kognisi hewan dalam tafsirnya, tapi juga analisis dari penulis menggunakan teori semiotika. Teori ini dipilih untuk menggali lebih jauh penafsiran al-Razi terhadap beberapa ayat yang mengindikasikan terma kognisi hewan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa tafsir era klasik khususnya al-Rāzī telah menyinggung gagasan kognisi hewan jauh sebelum era modern melalui kerangka teologis. Bukti-bukti tersebut dapat ditinjau dalam penafsirannya terhadap beberapa ayat di antaranya: [Q.S al-An’am/6: 38], [Q.S al-Nahl/16: 68], dan [Q.S al-Naml/27: 18], [Q.S al-Kahfi/18:18], dan [Q.S al-Naml/27: 20]. Sebagai contoh, penafsiran terhadap Q.S al-An’am/6: 38 misalnya, melalui pendekatan semiotika, penulis menemukan bahwa hewan-hewan mampu mengenal Tuhannya, bertasbih, serta memuji-Nya. Hal ini membuktikan bahwa hewan-hewan memiliki tingkat kognitif, meskipun tidak sampai pada tingkatan kognisi manusia. Perspektif semiotik ini merepresentasikan tanda (sign) dari hubungan transendental antara hewan dan Tuhan. Signifier-nya adalah perilaku hewan, sedangkan signified-nya adalah kesadaran spiritual yang dipahami manusia.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information / Supervisor: Dr. Phil. Mu'ammar Zayn Qadafy, M.Hum.
Uncontrolled Keywords: semiotika; Kognisi Hewan; Tafsir al-Razi.
Subjects: 200 Agama > 297 Agama Islam > 297.1226 Tafsir Al-Qur'an, Ilmu Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur'an dan Tafsir (S2)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 21 Jul 2025 14:14
Last Modified: 21 Jul 2025 14:14
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/72041

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum