PEMBELAJARAN BAHASA ARAB PADA MAHASISWA PENDIDIKAN BAHASA ARAB S1 UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA PERSPEKTIF TEORI LEV VYGOTSKY

Zaffa Izzatul Islamiah, NIM.: 23204021024 (2025) PEMBELAJARAN BAHASA ARAB PADA MAHASISWA PENDIDIKAN BAHASA ARAB S1 UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA PERSPEKTIF TEORI LEV VYGOTSKY. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PEMBELAJARAN BAHASA ARAB PADA MAHASISWA PENDIDIKAN BAHASA ARAB S1 UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA PERSPEKTIF TEORI LEV VYGOTSKY) 23204021024_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (12MB) | Preview
	Text (PEMBELAJARAN BAHASA ARAB PADA MAHASISWA PENDIDIKAN BAHASA ARAB S1 UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA PERSPEKTIF TEORI LEV VYGOTSKY) 23204021024_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengkaji proses pembelajaran Bahasa Arab pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) S1 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dari perspektif teori sosiokultural Lev Vygotsky. Masalah utama yang diangkat adalah belum optimalnya penguasaan keterampilan berbahasa pada mahasiswa yang memiliki latar belakang kemampuan Bahasa Arab beragam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses pembelajaran Bahasa Arab yang berlangsung dan menganalisis peran teori Vygotsky, khususnya konsep Zone of Proximal Development (ZPD) dan scaffolding, dalam mendukung penguasaan bahasa mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data mencakup observasi partisipatif, wawancara mendalam, dokumentasi, dan tes keterampilan bahasa. Data dianalisis melalui kondensasi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan berdasarkan pendekatan Miles, Huberman, dan Saldaña. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran di fokuskan pada empat keterampilan (mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis). Teori Vygotsky, melalui ZPD dan scaffolding, memainkan peran integral dalam proses ini. ZPD terbukti efektif saat mahasiswa mengalami peningkatan pemahaman setelah diskusi kelompok. Berbagai bentuk scaffolding diterapkan, termasuk bimbingan dari dosen dan teman sebaya, umpan balik konstruktif, serta penggunaan media pembelajaran. Kontribusi penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik bagi mahasiswa dalam mengoptimalkan belajar mereka, masukan strategis bagi dosen dalam merancang metode pengajaran yang efektif, serta menjadi referensi untuk penelitian lanjutan. Penelitian ini memperkuat relevansi teori Vygotsky dalam konteks pembelajaran bahasa Arab di perguruan tinggi dan memberikan implikasi praktis bagi desain kurikulum dan strategi pengajaran yang lebih partisipatif, kolaboratif, dan kontekstual.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item