TIDAK ADA NEGARA ISLAM STUDI ANALITIK TERHADAP SURAT-SURAT POLITIK NURCHOLIS MADJID-MOHAMAD ROEM

Edi Mulyono, NIM.: 95362449 (2000) TIDAK ADA NEGARA ISLAM STUDI ANALITIK TERHADAP SURAT-SURAT POLITIK NURCHOLIS MADJID-MOHAMAD ROEM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (TIDAK ADA NEGARA ISLAM STUDI ANALITIK TERHADAP SURAT-SURAT POLITIK NURCHOLIS MADJID-MOHAMAD ROEM) 95362449_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (20MB) | Preview
	Text (TIDAK ADA NEGARA ISLAM STUDI ANALITIK TERHADAP SURAT-SURAT POLITIK NURCHOLIS MADJID-MOHAMAD ROEM) 95362449_BAB II sampai BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (57MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah posisi politik Islam di Indonesia yang cenderung termarjinalisasi sejak masa pra-kemerdekaan hingga Orde Baru. Tujuan utama dari studi ini adalah untuk menjelaskan identitas konseptual politik Islam dalam buku tersebut, serta mengkaji hubungan antara substansi politik Islam dengan ideologi negara Indonesia. Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan teknik analisis isi ( content analysis) terhadap sumber primer, yaitu surat-surat politik Nurcholis Madjid dan Mohamad Roem. Penelitian ini juga didukung oleh riset kepustakaan ( library research). Analisis ini memetakan perbandingan dan perbedaan konsep politik kedua tokoh. Hasilnya menunjukkan bahwa kedua tokoh menawarkan rekonseptualisasi politik Islam dari pendekatan legal-formal ke pendekatan substansial. Mereka menganggap perjuangan untuk menjadikan Islam sebagai dasar negara sebagai sebuah utopia. Nurcholis Madjid fokus pada pembaruan pemikiran, sedangkan Mohamad Roem terlibat langsung dalam perdebatan ideologis dan intervensi rezim. Kesimpulan dari penelitian ini adalah gagasan politik Islam yang mereka kembangkan bersifat universal dan substansial. Kedua tokoh mengusung konsep yang selaras dengan realitas sosiologis dan politik Indonesia, serta menekankan prinsip etis seperti keadilan, musyawarah, dan pluralisme. Konsep mereka tidak bertentangan dengan Pancasila dan secara substansial dapat menjustifikasi aktualisasi politik Islam.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item