PENGEMBANGAN INSTRUMEN BERBASIS HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) PILIHAN GANDA BERALASAN MATERI DINAMIKA GERAK PARTIKEL UNTUK SMA/MA

Fatimatuzzahro, NIM.: 21104050046 (2025) PENGEMBANGAN INSTRUMEN BERBASIS HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) PILIHAN GANDA BERALASAN MATERI DINAMIKA GERAK PARTIKEL UNTUK SMA/MA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PENGEMBANGAN INSTRUMEN BERBASIS HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) PILIHAN GANDA BERALASAN MATERI DINAMIKA GERAK PARTIKEL UNTUK SMA/MA) 21104050046_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (PENGEMBANGAN INSTRUMEN BERBASIS HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) PILIHAN GANDA BERALASAN MATERI DINAMIKA GERAK PARTIKEL UNTUK SMA/MA) 21104050046_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Metode yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan dengan pendekatan ADDIE dengan menerapkan lima tahapan yang terdiri dari tahap analisis (analysis) yakni melakukan analisis kebutuhan instrumen, perancangan (design) yakni merancang instrumen soal, pengembangan (developmenti) yakni mengembangkan dan menguji kualitas instrumen, implementasi (implementation) yakni mengimplementasikan instrumen, dan evaluasi (evaluation) melakukan perbaikan terhadap instrumen. Hasil penelitian menyatakan bahwa instrumen soal HOTS yang dikembangkan valid dan reliabel dengan indeks Aiken V > 0,70 pada validitas isi, dan nilai MNSQ, ZSTD, dan Pt-Measure Corr pada validitas empiris berada pada rentang ideal butir dikatakan valid. Hasil reliabilitas menunjukkan reliabilitas peserta didik sebesar 0,64; reliabilitas instrumen 0,86; dan koefisien Cronbach Alpha sebesar 0,61. Reliabilitas instrumen soal HOTS yang dikembangkan terletak pada nilai koefisien Cronbach Alpha sebesar 0,61 dengan kategori cukup dan reliabel. Kelayakan instrumen juga dibuktikan dengan nilai distribusi tingkat kesukaran instrumen yang merata dengan persentase 17% sangat sukar; 50% sukar; 8% mudah dan 25% sangat mudah, serta distribusi daya beda soal dengan persentase 8% baik sekali; 42% baik; 42% cukup dan 8% jelek. Hasil pengukuran kemampuan HOTS peserta didik terdiri dari 10% peserta didik memiliki kemampuan HOTS sangat tinggi, 45% HOTS tinggi, 17% sedang, dan 28% rendah. Instrumen penilaian HOTS yang dikembangkan tidak hanya valid dan reliabel, akan tetapi juga dapat mengukur kemampuan HOTS peserta didik. Kata Kunci: Instrumen Penilaian, Higher Order Thinking Skills (HOTS), Pilihan Ganda Beralasan, Dinamika Gerak Partikel, Model ADDIE

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item