MOTIVASI JAMAAH PONDOK PESANTREN Al-BAROKAH MENGIKUTI PENGAJIAN MANAQIB DI KARANGWARU,BLUNYAHREJO,YOGYAKARTA

Yusuf Ahmadi, NIM.: 92211380 (1998) MOTIVASI JAMAAH PONDOK PESANTREN Al-BAROKAH MENGIKUTI PENGAJIAN MANAQIB DI KARANGWARU,BLUNYAHREJO,YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (MOTIVASI JAMAAH PONDOK PESANTREN Al-BAROKAH MENGIKUTI PENGAJIAN MANAQIB DI KARANGWARU,BLUNYAHREJO,YOGYAKARTA) 92211380_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (15MB) | Preview
	Text (MOTIVASI JAMAAH PONDOK PESANTREN Al-BAROKAH MENGIKUTI PENGAJIAN MANAQIB DI KARANGWARU,BLUNYAHREJO,YOGYAKARTA) 92211380_BAB II sampai BAB III.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (12MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena banyaknya jamaah yang rutin mengikuti pengajian manaqib di Pondok Pesantren Al-Barokah Karangwaru, Blunyahrejo, Yogyakarta. Pengajian manaqib yang berisi pembacaan riwayat hidup dan keteladanan Syekh Abdul Qadir al-Jailani menjadi salah satu sarana dakwah Islam yang berkembang di tengah masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mendorong jamaah mengikuti pengajian manaqib serta dampaknya terhadap kehidupan keagamaan mereka. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data diperoleh melalui wawancara dengan pengasuh pondok, panitia, dan jamaah; observasi langsung pada kegiatan pengajian; serta dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif-analitis dengan menekankan pada faktor motivasi jamaah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi jamaah mengikuti pengajian manaqib dapat dikategorikan menjadi dua aspek. Pertama, motivasi religius, seperti meningkatkan keimanan, memperoleh syafaat, memperdalam ilmu agama, dan meneladani akhlak Syekh Abdul Qadir al-Jailani. Kedua, motivasi sosial, yaitu mempererat silaturahmi, mencari ketenangan batin, serta memperoleh solusi dari berbagai permasalahan hidup. Selain itu, pengajian manaqib juga berfungsi sebagai sarana pembinaan spiritual dan moral bagi masyarakat sekitar. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa pengajian manaqib di Pondok Pesantren Al-Barokah memiliki daya tarik yang kuat karena mampu memenuhi kebutuhan spiritual dan sosial jamaah. Hal ini menunjukkan bahwa tradisi pengajian manaqib tetap relevan sebagai media dakwah Islam di tengah masyarakat modern.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item