HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN MENGIKUTI PENGAJIAN DENGAN KETAATAN TERHADAP NORMA KESUSILAAN PADA REMAJA DI DESA CATURTUNGGAL KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN

Chusniawati, NIM.: 93211624 (1998) HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN MENGIKUTI PENGAJIAN DENGAN KETAATAN TERHADAP NORMA KESUSILAAN PADA REMAJA DI DESA CATURTUNGGAL KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN MENGIKUTI PENGAJIAN DENGAN KETAATAN TERHADAP NORMA KESUSILAAN PADA REMAJA DI DESA CATURTUNGGAL KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN)
93211624_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (17MB) | Preview
[img] Text (HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN MENGIKUTI PENGAJIAN DENGAN KETAATAN TERHADAP NORMA KESUSILAAN PADA REMAJA DI DESA CATURTUNGGAL KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN)
93211624_BAB II sampai BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (12MB) | Request a copy

Abstract

Pembinaan diri generasi muda Islam memerlukan kesungguhan, anpa adanya kesungguhan tak akan pernah membuahkan hasil yang berarti. Secara umum metode pembinaan diri bagi generasi muda Islam dapat ditempuh dengan cara fardiyan atau sendiri-sendiri. Hetode yang kedua adalah pembinaan secara kolektif atau Jama’iyan. Pemb inaan model kolektif dipandang lebih efektif. Dengan banyaknya jumlah remaja yang telah menjadi anggota pengajian di desa Caturtunggal, maka kondisi ini merupakan potensi yang baik sekali dalam rangka pembinaan generasi muda Islam sebagai usaha pembentukkan moral dan perilaku generasi muda berilmu, beriman kepada Allah SWT, dan generasi muda yang senantiasa berakhlak baik sesuai dengan ajaran Islam. Metode penelitian ini adalah dengan analisa kuantitatif yang kemudian dilakukan interpretasi dengan analisa kualitatif diskriptif. Kesimpulan penelitian ini adalah 1.) Sebagian besar anggota pengajian remaja di desa Caturtunggal kecamatan Depok kabupaten Sleman berada pada keaktifan mengikuti pengajian kategori "sedang" yaitu sebanyak 66 oranga tau 66%. Dan anggota pengajian remaja yang berada pada kategor i mengikuti pengajian "tinggi" berjumlah 22 orang atau 22%, sedangkan remaja anggota pengajian yang berada pada tingkat keaktifan mengikuti pengaj ian "rendah” sebanyak 12 orang atau 12%. 2.) Para anggota pengajian remaja di desa Caturtunggal kecamatan Depok kabupaten Sleman sebagian besar berada pada tingkat ketaatan terhadap norma kesusilaan "tinggi" yaitu sejumlah 52 oranga tau 52%, dan remaja yang berada pada kataatan terhadap norma kesus i laan kategori "sedang" berjumlah 30 orang atau 30%, sedangkan sebanyak 18 orang atau 18% berada pada ketaatan terhadap norma kesusilaan kategori "rendah ". 3.) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara ketaatan terhadap norma kesusilaan dengan keaktifan mengikuti penga.jian pada remaja di desa Caturtunggal kecamatan Depok kabupaten Sleman. Hasil tersebut terlihat ada perhitungan menggunakan rumus statistik product moment dengan taraf signifikasi 5% maupun 1 %.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information / Supervisor: Dra. Hj. Siti Zawimah, SU
Uncontrolled Keywords: pengajian remaja; norma kesusilaan
Subjects: Remaja > Remaja Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Penyiaran dan Penerangan Agama Islam (S1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 06 Oct 2025 11:54
Last Modified: 06 Oct 2025 11:54
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73578

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum