PEMBINAAN MASYARAKAT OLEH PIMPINAN PUSAT 'AISYIYAH BAGIAN TABLIGH MELALUI PILOT PROYEK QORYAH THOYYIBAH DI DUSUN MERTOSANAN WETAN DESA POTORONO KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL DIY

Nur Rakhmawati, NIM.: 02874697 (1992) PEMBINAAN MASYARAKAT OLEH PIMPINAN PUSAT 'AISYIYAH BAGIAN TABLIGH MELALUI PILOT PROYEK QORYAH THOYYIBAH DI DUSUN MERTOSANAN WETAN DESA POTORONO KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL DIY. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PEMBINAAN MASYARAKAT OLEH PIMPINAN PUSAT 'AISYIYAH BAGIAN TABLIGH MELALUI PILOT PROYEK QORYAH THOYYIBAH DI DUSUN MERTOSANAN WETAN DESA POTORONO KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL DIY) 02874697_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (32MB) | Preview
	Text (PEMBINAAN MASYARAKAT OLEH PIMPINAN PUSAT 'AISYIYAH BAGIAN TABLIGH MELALUI PILOT PROYEK QORYAH THOYYIBAH DI DUSUN MERTOSANAN WETAN DESA POTORONO KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL DIY) 02874697_BAB II dan III.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (21MB) | Request a copy

Abstract

Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah sebagai organisasi wanita Islam di bawah naungan Muhammadiyah memiliki peran penting dalam pembinaan umat, khususnya dalam pemberdayaan masyarakat pedesaan. Salah satu bentuk konkret dari usaha tersebut adalah pelaksanaan Pilot Proyek Qoryah Thoyyibah di Dusun Mertosanan Wetan, Desa Potorono, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Program ini bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Islam yang beriman, mandiri, dan sejahtera lahir batin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dan pelaksanaan pembinaan masyarakat oleh Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah Bagian Tabligh melalui proyek tersebut, serta mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat keberhasilannya. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis dilakukan secara induktif untuk menggambarkan secara objektif proses pembinaan yang berlangsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan masyarakat dilakukan melalui berbagai bidang, antara lain: (1) pembinaan keagamaan dengan pengajian rutin, bimbingan ibadah, dan pendidikan akhlak; (2) pembinaan sosial melalui kegiatan gotong royong, penguatan peran perempuan, dan pelayanan masyarakat; (3) pembinaan kesehatan melalui penyuluhan gizi, kebersihan, dan pengobatan sederhana; (4) pembinaan ekonomi dengan pelatihan keterampilan dan pengembangan usaha kecil; serta (5) pembangunan fisik berupa perbaikan sarana ibadah dan fasilitas umum. Faktor pendukung kegiatan ini antara lain antusiasme masyarakat, kerja sama tim Qoryah Thoyyibah, dan dukungan organisasi ‘Aisyiyah pusat. Adapun kendala utama berasal dari keterbatasan dana, sumber daya manusia, dan waktu pelaksanaan. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa program Pilot Proyek Qoryah Thoyyibah berhasil meningkatkan kesadaran keagamaan, partisipasi sosial, dan kemandirian ekonomi masyarakat Dusun Mertosanan Wetan. Kegiatan ini membuktikan bahwa dakwah dan pembinaan masyarakat yang dilakukan secara terpadu dapat mewujudkan masyarakat Islam yang lebih berdaya, sesuai cita-cita ‘Aisyiyah untuk membangun Qoryah Thoyyibah—desa yang baik dan diridai Allah SWT.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item