DAKWAH RRI NUSANTARA II DAN RADIO UNISI YOGYAKARTA TERHADAP MAHASISWA KOTAMADYA YOGYAKARTA (STUDY KOMPERATIF TENTANG EFEKTIVITAS DAKWAH)

Nurokhman, NIM.: 02851847 (1992) DAKWAH RRI NUSANTARA II DAN RADIO UNISI YOGYAKARTA TERHADAP MAHASISWA KOTAMADYA YOGYAKARTA (STUDY KOMPERATIF TENTANG EFEKTIVITAS DAKWAH). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (DAKWAH RRI NUSANTARA II DAN RADIO UNISI YOGYAKARTA TERHADAP MAHASISWA KOTAMADYA YOGYAKARTA (STUDY KOMPERATIF TENTANG EFEKTIVITAS DAKWAH)) 02851847_BAB I_BAB PENUTUP dan DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (14MB) | Preview
	Text (DAKWAH RRI NUSANTARA II DAN RADIO UNISI YOGYAKARTA TERHADAP MAHASISWA KOTAMADYA YOGYAKARTA (STUDY KOMPERATIF TENTANG EFEKTIVITAS DAKWAH)) 02851847_BAB II sampai BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (17MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya dakwah sebagai tuntunan dalam ajaran Islam serta peran strategis radio sebagai media komunikasi massa yang efektif dan terjangkau dalam menyebarkan nilai-nilai keislaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan efektivitas penyiaran dakwah Islam yang dilakukan oleh RRI Nusantara II dan Radio Unisi Yogyakarta, serta untuk mengidentifikasi metode dakwah yang digunakan oleh kedua radio tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik analisis data deskriptif. Populasi penelitian meliputi seluruh mahasiswa Fakultas Dakwah IAIN Sunan Kalijaga, Fakultas Dakwah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, dan Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah Masjid Syuhada Yogyakarta yang berada pada semester V, VII, IX, dan XI selama periode September hingga November 1991. Sampel penelitian diambil sebesar 20% dari total populasi (210 dari 1.048 mahasiswa). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyiaran dakwah Islam melalui RRI Nusantara II dan Radio Unisi Yogyakarta tergolong cukup efektif, dengan tanggapan mahasiswa terhadap kedua program siaran berada pada kategori tinggi (masing-masing 76,20% dan 73,80% menyatakan kerap mendengarkan dan setuju terhadap isi siaran). Efektivitas siaran juga tercermin dari peningkatan pengetahuan dan pemahaman mahasiswa terhadap nilai-nilai ibadah—seperti salat wajib, puasa Ramadan, zakat fitrah, dan haji—serta perilaku sosial keagamaan, yang berada pada kategori tinggi (70%–99,52%). Faktor-faktor pendukung efektivitas dakwah meliputi latar belakang pendengar yang mendalami Ilmu Dakwah, relevansi materi dengan kebutuhan pendengar, bentuk penyajian yang menarik, serta isi dakwah yang mudah dipahami. Adapun metode dakwah yang digunakan meliputi ceramah, tanya jawab (dialog), kuis agama, drama, dan bentuk penyiaran lainnya.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item