OPTIMALISASI PORTOFOLIO SYARIAH: PENDEKATAN SCAPM-ZAKAT DENGAN ESTIMASI RISIKO VAR-MONTE CARLO PADA INDEKS JII TAHUN 2015-2024

Wildan Khasani, NIM.: 21108030087 (2025) OPTIMALISASI PORTOFOLIO SYARIAH: PENDEKATAN SCAPM-ZAKAT DENGAN ESTIMASI RISIKO VAR-MONTE CARLO PADA INDEKS JII TAHUN 2015-2024. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (OPTIMALISASI PORTOFOLIO SYARIAH: PENDEKATAN SCAPM-ZAKAT DENGAN ESTIMASI RISIKO VAR-MONTE CARLO PADA INDEKS JII TAHUN 2015-2024) 21108030087_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (OPTIMALISASI PORTOFOLIO SYARIAH: PENDEKATAN SCAPM-ZAKAT DENGAN ESTIMASI RISIKO VAR-MONTE CARLO PADA INDEKS JII TAHUN 2015-2024) 21108030087_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Dengan meningkatnya literasi keuangan Indonesia semakin meningkat juga jumlah investor yang ada di Indonesia. Diperlukan penerapan berinvestasi dengan sesuai prinsip syariah. Penelitian ini bertujuan untuk membentuk dan mengevaluasi portofolio saham syariah optimal menggunakan pendekatan Sharia-Compliant Asset Pricing Model (SCAPM) serta mengukur risikonya melalui estimasi Value at Risk (VaR) dengan metode simulasi Monte Carlo. SCAPM digunakan sebagai alternatif CAPM konvensional dengan mengganti risk-free rate menjadi zakat, agar selaras dengan prinsip keuangan Islam. Sampel terdiri dari sembilan saham syariah dalam Indeks JII. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar saham bersifat agresif (β > 1) dan enam saham terpilih sebagai portofolio optimal berdasarkan rasio Excess Return to Beta. Dengan hasil alokasi bobot proporsional ANTM sebesar 7%, ADRO 73,1%, PGAS 7,5%, INCO 6,4% dan PTBA 6%. Estimasi VaR pada tingkat kepercayaan 95% menunjukkan potensi kerugian sebesar Rp16.675.070 atau 16,68% dari nilai portofolio. Validitas model VaR dikonfirmasi melalui Uji Kupiec dengan p-value 0,2656. Evaluasi kinerja menggunakan Sharpe Ratio (0,10) dan Sortino Ratio (0,158) menunjukkan efisiensi rendah, namun Sortino dianggap lebih sesuai dalam konteks syariah karena hanya mempertimbangkan risiko penurunan. Kata kunci: SCAPM, Portofolio syariah, Value at Risk, Monte Carlo, Sharpe Ratio, Sortino Ratio, Zakat

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item