GAMBARAN KECEMASAN PADA PERAWAT JIWA DI RUANG INTENSIF RUMAHISAKITI JIWAIGRHASIAIDAERAHIISTIMEWAIYOGYAKARTA

Salsabilla Inda Alifah, NIM.: 21107010117 (2025) GAMBARAN KECEMASAN PADA PERAWAT JIWA DI RUANG INTENSIF RUMAHISAKITI JIWAIGRHASIAIDAERAHIISTIMEWAIYOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (GAMBARAN KECEMASAN PADA PERAWAT JIWA DI RUANG INTENSIF RUMAHISAKITI JIWAIGRHASIAIDAERAHIISTIMEWAIYOGYAKARTA) 21107010117_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (GAMBARAN KECEMASAN PADA PERAWAT JIWA DI RUANG INTENSIF RUMAHISAKITI JIWAIGRHASIAIDAERAHIISTIMEWAIYOGYAKARTA) 21107010117_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Rumah Sakit Jiwa Grhasia merupakan salah satu pusat layanan kesehatan jiwa di Daerah Istimewa Yogyakarta yang memiliki ruang intensif untuk merawat pasien dengan kondisi akut dan berisiko tinggi. Ruang intensif ini menjadi tantangan tersendiri bagi perawat jiwa karena mereka harus menghadapi pasien dengan gejala agresif, percobaan bunuh diri, serta kondisi psikologis yang tidak stabil. Penelitian ini bertujuan untuk memahami gambaran kecemasan yang dialami perawat jiwa di ruang intensif RSJ Grhasia, mencakup faktor penyebab, dampak, serta strategi penanganannya. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode fenomenologis, melibatkan tiga orang perawat jiwa sebagai informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecemasan dipicu oleh faktor biologis seperti kelelahan fisik, faktor psikologis seperti kekhawatiran saat menghadapi pasien agresif, dan faktor sosial seperti tekanan lingkungan kerja. Dampak kecemasan meliputi gangguan tidur, penurunan konsentrasi, kelelahan emosional, dan menurunnya kinerja. Untuk mengatasinya, para perawat menggunakan teknik relaksasi, dukungan sosial, serta manajemen emosi. Dengan demikian, penelitian ini memberikan pemahaman yang mendalam mengenai realitas psikologis perawat jiwa di ruang intensif, sekaligus menegaskan pentingnya dukungan dan strategi kesehatan mental agar kualitas layanan kesehatan jiwa tetap terjaga. Kata kunci: kecemasan, perawat jiwa, ruang intensif, kesehatan mental

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item