PANGKUR JENGGLENG SEBAGAI MEDIUM MODERASI BERAGAMA BERBASIS KEARIFAN LOKAL

Prabawati Dwi Utami, NIM.: 22200012087 (2025) PANGKUR JENGGLENG SEBAGAI MEDIUM MODERASI BERAGAMA BERBASIS KEARIFAN LOKAL. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PANGKUR JENGGLENG SEBAGAI MEDIUM MODERASI BERAGAMA BERBASIS KEARIFAN LOKAL)
22200012087_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (10MB) | Preview
[img] Text (PANGKUR JENGGLENG SEBAGAI MEDIUM MODERASI BERAGAMA BERBASIS KEARIFAN LOKAL)
22200012087_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (18MB) | Request a copy

Abstract

Moderasi beragama terutama kesenian seringkali mendapat tantangan ekstrimisme yang mana pemahaman agama yang melampaui batas dapat memicu konflik sehingga menjadi ancaman bagi stabilitas sosial. Melemahnya nilai budaya tradisional yang turut mengikis minat generasi muda terhadap budaya lokal, sehingga dapat mengancam identitas dan harmoni sosial, pangkur jenggleng sebagai kesenian Macapat Jawa hadir sebagai sarana dakwah kultural yang mengangkat isu-isu kehidupan sehari-hari, diharapkan mampu menjembatani dinamika sosial dan agama serta meredam potensi konflik akibat intoleransi yang rawan muncul. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis nilai kearifan lokal yang terkandung dalam kesenian pangkur jenggleng yang berfungsi sebagai sarana internalisasi nilai moderasi beragama, serta menelusuri bagaimana peran seniman Muhammadiyah dalam menjaga dan mengembangkan budaya lokal melalui pendekatan dakwah kultural. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi visual, melalui teknik wawancara, teknik observasi video pangkur jenggleng di kanal youtube dengan menganalisis tujuh video episode pangkur. Analisis data dilakukan degan reduksi, interpretasi dan penyajian data dengan berlandaskan pada teori nilai kearifan lokal dan konseling lintas budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesenian pangkur jenggleng mengandung nilai-nilai kearifan lokal yang dapat membentuk sikap moderat pada masyarakat. Melalui tembang, dialog maupun humor pangkur jenggleng tidak hanya sebatas hiburan saja akan tetapi menjadi sarana untuk berdakwah yang mengajarkan nilai kemanusiaan yang beragam. Kesenian pangkur jenggleng juga berfungsi sebagai media untuk menanamkan nilai moderasi beragama melalui pendekatan budaya, dengan memperkuat identitas lokal yang mempromosikan islam yang inklusif. Selain itu peran seniman Muhammadiyah yang signifikan dalam mengdaptasi kesenian tersebut sebagai media untuk berdakwah secara kontekstual yang memadukan ajaran islam dan budaya lokal secara harmonis.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information / Supervisor: Dr Suhadi Cholil, S. Ag.,M.A.
Uncontrolled Keywords: Pangkur Jenggleng, Moderasi Beragama, Kearifan Lokal, Konseling Budaya
Subjects: 200 Agama > 297 Agama Islam > 297.28 Hubungan Islam dan Agama Lainnya (Moderasi Beragama)
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Interdisciplinary Islamic Studies > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 02 Dec 2025 14:27
Last Modified: 02 Dec 2025 14:27
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/74500

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum