HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DAN KEBERFUNGSIAN KELUARGA DENGAN KESIAPAN MENIKAH PADA MUSLIM EMERGING ADULT DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (DIY)

Nurul Fathinah, NIM.: 21107010005 (2025) HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DAN KEBERFUNGSIAN KELUARGA DENGAN KESIAPAN MENIKAH PADA MUSLIM EMERGING ADULT DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (DIY). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DAN KEBERFUNGSIAN KELUARGA DENGAN KESIAPAN MENIKAH PADA MUSLIM EMERGING ADULT DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (DIY)) 21107010005_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DAN KEBERFUNGSIAN KELUARGA DENGAN KESIAPAN MENIKAH PADA MUSLIM EMERGING ADULT DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (DIY)) 21107010005_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Fenomena tingginya angka perceraian serta munculnya dampak negatif pernikahan dini di Indonesia, termasuk Provinsi DIY, menegaskan pentingnya kesiapan menikah. Pada masa emerging adulthood, individu tengah mengeksplorasi identitas, relasi, dan arah hidup. Termasuk mulai dihadapkan pada keputusan berkomitmen dalam hubungan jangka panjang. Ketidaksiapan menikah pada masa ini berpotensi menimbulkan kecenderungan menghindari komitmen, yang dapat berkembang menjadi ketakutan terhadap sebuah hubungan, dan pada akhirnya menjauhkan diri dari relasi romantis maupun sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dan keberfungsian keluarga dengan kesiapan menikah pada Muslim emerging adult di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Sampel penelitian ini melibatkan 185 individu emerging adult dengan karakteristik usia 19-25 tahun, beragama Islam, belum menikah, dan berdomisili di Provinsi DIY. Metode yang digunakan adalah kuantitatif korelasional menggunakan tiga instrumen penelitian, yakni skala kesiapan menikah, Moslem Daily Religiosity Assesment (MUDRAS), dan Family Assesment Device (FAD) versi Bahasa Indonesia. Teknik analisis data menggunakan analisis linier berganda. Hasil menunjukkan secara simultan terdapat hubungan positif signifikan antara religiusitas dan keberfungsian keluarga dengan kesiapan menikah (sig < .001) dan memberikan sumbangan efektif sebesar 21,63%, sedangkan 78,37% dijelaskan oleh variabel lain di luar penelitian ini. Selain itu secara parsial terdapat hubungan positif signifikan religiusitas dengan kesiapan menikah Muslim emerging adult (Sig.0.001) dan memberikan sumbangan efektif sebesar 5,77% serta terdapat hubungan positif signifikan keberfungsian keluarga dengan kesiapan menikah Muslim emerging adult (Sig. <.001) dan memberikan sumbangan efektif 20,9%. Kata kunci: kesiapan menikah, religiusitas, keberfungsian keluarga, emerging adult

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item