KEPUASAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN YANG DIJODOHKAN OLEH IBU NYAI (STUDI KASUS PASANGAN DI MADURA)

Roihatul Miskia, NIM.: 21107010122 (2025) KEPUASAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN YANG DIJODOHKAN OLEH IBU NYAI (STUDI KASUS PASANGAN DI MADURA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KEPUASAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN YANG DIJODOHKAN OLEH IBU NYAI (STUDI KASUS PASANGAN DI MADURA)) 21107010122_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (KEPUASAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN YANG DIJODOHKAN OLEH IBU NYAI (STUDI KASUS PASANGAN DI MADURA)) 21107010122_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Pernikahan yang dijodohkan oleh ibu nyai merupakan praktik yang umum terjadi dalam lingkungan pesantren, dengan landasan nilai-nilai religius dan sosial yang kuat. Namun, pernikahan melalui rjodohan ini kerap menghadirkan dinamika unik dalam proses adaptasi dan pembentukan kepuasan pernikahan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dinamika kepuasan pernikahan pada pasangan yang dijodohkan oleh ibu nyai di Madura. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode studi kasus, melibatkan tiga pasangan suami istri sebagai informan yang telah menikah melalui proses perjodohan oleh ibu nyai. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun sebagian besar pasangan awalnya merasa ragu atau tidak yakin, namun seiring berjalannya waktu mereka mampu membangun kepercayaan, komunikasi efektif, dan keselarasan nilai religius yang menjadi fondasi utama kepuasan pernikahan. Peran ibu nyai sebagai sosok religius dan karismatik berperan penting dalam membentuk kepercayaan pasangan terhadap perjodohan tersebut. Aspek kepuasan pernikahan yang dominan dalam temuan ini meliputi komunikasi, orientasi keagamaan, pemecahan masalah, serta dukungan emosional. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pernikahan hasil perjodohan oleh ibu nyai berpotensi menghadirkan kepuasan pernikahan yang tinggi apabila didukung oleh komitmen, nilai-nilai agama, dan kemampuan asangan untuk beradaptasi. Temuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan ilmu psikologi pernikahan, khususnya dalam konteks budaya pesantren. Kata Kunci: Kepuasan pernikahan, perjodohan, ibu nyai, pesantren, studi kualitatif.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item