PERJUANGAN SITI BADILAH ZUBAIR DI ‘AISYIYAH YOGYAKARTA (1943–1945 M)

Rizqi Ramadhanty, NIM.: 20101020023 (2024) PERJUANGAN SITI BADILAH ZUBAIR DI ‘AISYIYAH YOGYAKARTA (1943–1945 M). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PERJUANGAN SITI BADILAH ZUBAIR DI ‘AISYIYAH YOGYAKARTA (1943–1945 M))
20101020023_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (PERJUANGAN SITI BADILAH ZUBAIR DI ‘AISYIYAH YOGYAKARTA (1943–1945 M))
20101020023_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengkaji perjuangan Siti Badilah Zubair, seorang tokoh muslimat yang memimpin organisasi ‘Aisyiyah di Yogyakarta. Penelitian ini berfokus pada upaya Siti Badilah dalam melaksanakan kegiatan sosial, terutama dalam memelihara anak perempuan dan yatim di wilayah Yogyakarta. Salah satu bentuk kegiatan yang dilakukan adalah pengumpulan infak dari para dermawan yang menjadi donatur organisasi ‘Aisyiyah. Penelitian ini menjadi menarik karena pada masa tersebut, kegiatan sosial perempuan diarahkan untuk bergabung dengan Fujinkai, organisasi wanita bentukan pemerintah Jepang. Dengan demikian, tindakan yang dilakukan oleh Siti Badilah Zubair dianggap melanggar peraturan Jepang, karena ia menolak bergabung dengan organisasi milik Jepang tersebut. Fokus pembahasan dalam penelitian ini dibagi menjadi dua bagian: latar belakang perjuangan Siti Badilah dan wujud dari perjuangannya. Landasan teori diperlukan untuk memberikan kejelasan mengenai objek penelitian dengan menggunakan teori konflik dan pendekatan sosial. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian sejarah dengan tahapan heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perjuangan Siti Badilah Zubair menunjukkan komitmen kuat terhadap kepentingan sosial dan keagamaan selama pendudukan Jepang di Indonesia dengan menolak untuk bergabung dengan organisasi Fujinkai. Keteguhan dan keberaniannya dalam menghadapi kebijakan Jepang serta dedikasinya terhadap misi sosial ‘Aisyiyah mencerminkan kepemimpinan yang luar biasa dalam memperjuangkan hak-hak perempuan dan kesejahteraan anak-anak. Dalam situasi penjajahan yang represif, aksi sosial yang dilakukan Siti Badilah dengan penyantunan terhadap perempuan dan anak yatim menjadi sangat penting dalam mempertahankan solidaritas sosial, memperkuat ketahanan komunitas, serta memberikan harapan bagi mereka yang berada dalam tekanan penjajahan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information / Supervisor: Fatiyah, S.Hum., M.A
Uncontrolled Keywords: perjuangan; biografi; penjajahan
Subjects: 200 Agama > 297 Agama Islam > 297.65 Organisasi Islam
Organisasi Masyarakat > Muhammadiyah
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 22 Dec 2025 14:49
Last Modified: 22 Dec 2025 14:49
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/74696

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum