INTELIJEN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF

RAYMOND SANJAYA ADHY, NIM. 06360034 (2013) INTELIJEN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (INTELIJEN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (INTELIJEN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF)
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (285kB)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg
Restricted to Repository staff only

Download (0B)

Abstract

Tidak bisa dipungkiri bahwa negara membutuhkan dinas intelijen yang profesional, karena bentuk dan corak ancaman yang muncul semakin canggih. Keamanan dan keselamatan negara harus senantiasa berada pada kondisi yang kuat dan tangguh. Dalam gelombang kekerasan yang melanda banyak negara pada dekade terakhir, kemampuan menyuplai informasi yang akurat dan tepat dalam suatu sistem peringatan dini menjadi penting keberadaannya. Beberapa isu seperti Hak Asasi Manusia (HAM), demokrasi, dan supremasi sipil tidak lagi tepat untuk dibenturkan dengan intelijen. Intelijen yang profesional tidaklah berseberangan dengan isu-isu tersebut. Membangun institusi intelijen yang kuat, mandiri, dan profesioanl isu-isu tersebut dapat terjaga. Ada satu hal menarik yang layak untuk disimak mengenai konteks intelijen Nabi saw. dalam menjalankan dakwahnya, yakni harmonisasi antara unsur keamanan, kemanusiaan, dan profesionalisme. Gerakan intelijen yang dilaksanakan Nabi saw. dan para sahabat beranjak dari prinsip pembelaan terhadap kehormatan, agama, keturunan, harta, dan akal, yang merupakan esensi dari syariat Islam yang bernilai universal. Sementara fungsi dan peran intelijen yang ada pada masa Rasulullah saw. secara keseluruhan mencakup penyelidikan, pengamanan, dan penggalangan. Al-Qur’an dan as-Sunnah sebagai sumbernya bersifat terbatas dan global, tidak mengatur secara detail dan rinci segala aspek kehidupan manusia yang berkaitan dengan hukum. Dengan demikian Islam dapat bersifat fleksibel dan elastis. Karena jika tidak, maka hukum Islam akan bersifat statis dan sulit dibumikan. Adanya permasalahan intelijen dalam hukum Islam dan hukum positif ini, menarik untuk dikaji. Hal tersebut memberikan kesempatan kepada penyusun untuk mengetahui bagaimana pandangan hukum Islam dan hukum Positif terhadap Intelijen, dan perbandingan antara kedua jenis hukum tersebut. Dikarenakan jenis penelitian ini kepustakaan (library research) guna mencari makna dan perbedaan intelijen dalam persepektif Hukum Islam dan Hukum Positif maka pendekatan yang digunakan dalam skripsi ini adalah pendekatan yuridis dan normatif yaitu dengan mendekati masalah intelijen yakni yang berkaitan dengan makna dan kegiatan intelijen menurut Hukum Islam dan Hukum Positif. Dalam hal ini untuk mengkaji dan menganalisis terhadap makna intelijen menurut Hukum Islam dan Hukum Positif dan juga aplikasi kegiatan intelijen dalam Hukum Islam dan Hukum Positif. Dengan menganalisa argumen diatas, maka diketahui bahwa dalam hukum Positif, institusi intelijen merupakan alat deteksi dini bagi negara. Menjaga keamanan bangsa dan negara merupakan tujuan utama yang tidak dapat ditawartawar. Dalam melakukan tugasnya, intelijen dituntut untuk mandiri dan bekerja secara profesional. Dengan menjunjung tinggi profesionalitas, intelijen akan berada pada garda terdepan dalam menangani setiap hal yang berkenaan dengan ancaman yang merongrong kepentingan bangsa dan negara. Sedangkan dalam hukum Islam, xvi nilai-nilai dasar kegiatan intelijen dalam Islam mengenai intelijen menjadi penting untuk dipertimbangkan dalam mengelola institusi intelijen dengan berpatokan pada prinsip pembelaan terhadap kehormatan, agama, keturunan, harta, dan akal sebagai esensi syariat Islam yang bersifat universal.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Perbandingan Madzhab
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Perbandingan Madzab (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 01 May 2013 17:49
Last Modified: 01 May 2013 17:49
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/7499

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum